SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN
Selasa, 04 Juli 2017 17:49
TABRAKAN DAHSYAT!!!! Truk Hajar Pikap, Dua Pria Sekarat
DAHSYAT: Truk CPO dan pikap akibat kecalaaan, kemarin (3/7).(FACEBOOK)

SAMPIT – Dua kendaraan rusak berat setelah tabrakan di Jalan Tjilik Riwut kilometer 49, Desa Penyang, Kecamatan Telawang, Kotim. Penyebabnya, ban truk pengangukt crude palm oil (CPO) copot. Lepas kendali, truk tersebut menghantam pikap, Senin (3/7) sekitar pukul 13.00 WIB itu.

Akibatnya, dua pria yang merupakan penjual air galon isi ulang, Yasir (34) dan Rido (32), sekarat. Keduanya terjepit bodi pikap yang ringsek lantaran hantaman keras. Keduanya langsung dibawa ke RSUD dr Murjani Sampit untuk mendapat perawatan.

Kedua korban ditolong warga sekitar dan juga rekannya; Mirhan dan Taufik, yang kebetulan sedang melintas di tempat kejadian. Yasir mengalami pendarahan di kepala. Tulang lengan dan kaki kanannya patah. Sementara Rido tak terluka, namun kepala bagian kanan mengalami pembengkakan akibat benturan dengan benda keras.

Setelah mengamankan sopir truk yang tidak dalam kondisi mengkhawatirkan, lantas mengevakuasi Yasir dan Rido. Ban pikap diganjal kayu. Rem tangan difungsikan. Bodi pikap yang sudah berantakan itu ditarik dengan sebuah truk.

”Saat kami tiba dari arah Pangkalan Bun kecelakaan itu sudah terjadi, banyak orang yang ikut membantu. Dengan bantuan dump truck yang menarik bodi pikap dari arah depan agar Yasir dan kernet (Rido) bisa dikeluarkan,” jelas Mirhan di depan Ruang IGD RSUD dr Murjani Sampit, Senin (3/7).

Setelah berhasil menyelamatkan dua korban kecelakaan, warga menghentikan sebuah pengendara mobil untuk membawa Yasir dan Rido ke rumah sakit. Dalam waktu satu jam menempuh perjalanan tiba di RSUD dr Murjani Sampit.

”Untungnya ada warga dari Kaltim dengan tujuan Banjarmasin mau membantu membawa mereka. Sampai sekarang masih dirawat dokter, dan mereka sudah sadarkan diri, tetapi belum bisa banyak berbicara. Karena kondisinya parah,” jelasnya.

Ditambahkan Taufik yang juga rekan Yasir, pikap yang dikemudikan Yasir melaju dari arah Sampit menuju Pangkalan Bun. Dan truk CPO datang dari arah berlawann. Kemudian, ban belakang bagian kanan truk itu terlepas, lalu oleng. ”Kemudian masuk ke jalur sebelah kanan dan menabrak pikap yang dikemudikan Yasir. Tidak mungkin kecepatan rendah jika melihat kendaraan hancur seperti itu,” jelas Taufik yang juga penjual sayuran ini.

Setelah dua kendaraan beradu di atas aspal, pikap yang semula mengarah ke Pangkalan Bun terputar dan bagian depan menghadap ke arah Sampit. Hal yang sama juga terjadi dengan truk CPO.

”Tapi truk itu terbalik, bannya terlepas. Minyak sawit berhamburan di jalanan, dan supirnya sudah diamankan kepolisian. Sedangkan galon berisi air dan beberapa tabung gas LPG yang dibawa pikap berserahkan. Warga langsung mengamankan gas itu, takutnya meledak,” katanya. (mir)

 


BACA JUGA

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers