PALANGKA RAYA – Laga keras dan krusial bakalan dihadapi Kalteng Putra saat menjamu Persewangi Banyuwangi dalam lanjutan liga dua grup enam. Bermain menyerang dan memenangkan laga menjadi pilihan skuad Laskar Isen Mulang, Sabtu (12/8). Laga itu menjadi pertaruhan besar, karena bila kalah, target promosi ke Liga I tahun depan bakal pupus.
”Melawan Persewangi memiliki poin sama, maka pertandingan nanti saya anggap final karena menentukan lolos tidaknya 16 pemain. Apabila tidak, peluang kita tertutup,” kata pelatih kepala Kalteng Putra Kas Hartadi didampingi Budi Sudarsono, Jumat (11/8) saat jumpa pers.
Kas menuturkan, pemain diminta fokus pada pertandingan, melakukan transisi dengan baik saat menyerang dan bertahan, serta mampu memenangkan pertandingan di hadapan publik sendiri. ”Kita main bertahan dan menyerang. Saya inginkan main berkrakter, tempo tinggi, dan menekan. Itu harus,” tegasnya.
Lebih lanjut Kas menambahkan, akan menunjuk Yus Arfadi menjadi kapten dan menduetkan Rivaldy dan Faria Rofanda untuk mempertajam lini depan.
”Rivaldy dan Rofando ini sudah lama bergabung di PON Kaltim, jadi sudah tahulah karakter masing-masing dan menyatu,” tuturnya.
Kas menambahkan, saat ini skuad Laskar Isen Mulang diisi 80 persen pemain baru dan memiliki fisik 100 persen. Tetapi, sudah memiliki kekompakkan antar individu dalam setiap latihan yang dijalankan.
”Satu minggu sudah terlihat lebih baik. Kita ada perombakan pemain 80 persen, tapi saya yakin semua sudah mampu bermain,” ucapnya.
Laga nanti akan dijadikan evaluasi bagi pemain agar meningkatkan kualitas bermain. Apabila tidak ada progress, akan langsung diganti. ”Ini membuktikan kami benar-benar serius dalam mengarungi laga di liga dua ini,” tegasnya.
Mantan pelatih Sriwijaya ini menuturkan, progress menurun menjadi alasan kuat untuk perombakan. Pemain yang baru berasal dari Liga 1, sehingga tak membutuhkan waktu lama untuk beradaptasi dan memadukan pola permainan.
”Pemain liga satu ada dari Persegres Gresik, Persiba Balikpapan, PS TNI, dan Gresik United. Ada 23 pemain dan semua bugar dan siap melawan Persewangi,” tegasnya.
Sementara itu, manajer Tim Kalteng Putra, Tomy Irawan menegaskan, kemenangan harus menjadi target utama dan harus mampu diwujudkan. Apalagi bermain di hadapan publik sendiri dan persaingan di grup enam semakin ketat.
”Kita masih punya empat laga. Kami ingin semua dimenangkan dan meraih poin penuh,” terangnya.
Tomy menambahkan, dukungan dan doa restu bagi masyarakat diharapkan terus diberikan. Salah satunya dengan datang dan menyaksikan langsung laga di Stadion Tuah Pahoe. (daq/ign)