PANGKALAN LADA – Orangutan dan bekantan meramaikan pawai pembangunan peringatan hari ulang tahun ke-72 Kemerdekaan Republik Indonesia di Desa Pandu Senjaya. Kedua hewan kebanggaan Masyarakat Kobar itu diarak keliling kampung, Sabtu (19/8) siang. Namun bukan hewan sungguhan, keduanya hanya berupa replika yang terbuat dari sabut kelapa bercampur ijuk.
Selain itu, hadirnya replika kelinci dalam film bisu Rabbids Invasion juga sukses mencuri perhatian ribuan warga Pangkalan Lada yang memadati pinggir Jalan Jenderal Ahmad Yani yang menjadi tempat berlangsungnya acara.
Hujan yang sempat mengguyur di tengah-tengah acara tak membuat peserta bubar, mereka justru semangat karena suasana lebih teduh dan bebas debu.
Dibanding pawai pembangunan tahun lalu, tahun ini terlihat lebih ramai. Kreativitas warga ibukota Kecamatan Pangkalan Lada itu lebih variatif dan menghibur. Selain dipenuhi barisan pengibar bendera, pakaian adat suku-suku bangsa, dan juga barisan ibu-ibu pengajian.
Muncul kreasi tari tandem yang seolah-olah ada tiga orang penari namun ternyata dua diantaranya hanya boneka. Kreasi baris-berbaris ala lawakan Jawa juga ikut memeriahkan acara. Selain itu kreasi pakaian etnik layaknya Jember Fashion Carnival juga mulai ditampilkan oleh warga. Dan itu tidak ditemukan di tahun sebelumnya.
Kepala Desa Pandu Senjaya Jojok Purnomo mengatakan, tahun ini persiapan lebih matang, sehingga warganya mampu menampilkan segala kreativitas yang mereka miliki.
”Kita kabari warga jauh-jauh hari, saat pertemuan rencana peringatan hari besar nasional (PHBN) kita tekankan kepada masyarakat agar mengeluarkan segala kemampuan mereka. Tidak ada batas dalam berkreasi selama itu positif,” terangnya.
Wakil Bupati Kobar Ahmadiriansyah yang menjadi tamu undangan gelaran itu tak henti-hentinya melempar senyum ketika puluhan rombongan pawai yang dikelompokkan setiap RW itu melintas di panggung kehormatan.
”Cukup meriah, untuk setingkat desa ini sudah luar biasa. Kreatif dan sangat menghibur,” ujarnya usai acara.
Ia juga menambahkan bahwa penampilan yang keren semacam ini hanya bisa terlaksana dengan kerja bersama. ”Sesuai dengan tema dirgahayu RI ke-72 ini, maka kegiatan semacam ini hanya akan berlangsung dnegan baik berkat kerja bersama,” pungkasnya. (sla/yit)