SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

SAMPIT

Senin, 18 September 2017 15:27
Tidak Berdasar Alquran dan Hadis, Ulama: Itu Ajaran Sesat!!!
ILUSTRASI.(NET)

SAMPIT – Ulama di Kota Sampit menegaskan, ajaran agama Islam yang tidak berdasarkan pada Alquran dan Hadits merupakan aliran sesat. Meski demikian, masyarakat diminta tak menyimpulkan sendiri apabila menemukan ada indikasi ajaran yang diduga menyimpang.

”Apabila ajaran (Islam) tidak berdasarkan Alquran dan sunnah/hadis, itu sudah masuk kategori menyesatkan,” kata pendiri panti asuhan Putra Borneo dan Pondok Pesantren Nurul Aitam, KH M Yusuf Al Hudromy, Minggu (17/9).

Seperti diberitakan, seorang pria asal Banjarmasin yang menetap di Kelurahan Baamang, lima tahun terakhir ini bikin resah warga. Pria berinisial AJG itu diduga menyebarkan aliran menyimpang. Ajaran pria tersebut dianggap melenceng dari ajaran Agama Islam.

Menurut mantan santrinya, AJG sering berkata bahwa ilmu yang dipelajarinya bukan berasal dari Alquran dan hadis. AJG juga mengklaim dirinya sebagai seorang habib keturunan sahabat Rasul, Ali bin Abi Thalib.

Hudromy menuturkan, ada beberapa kategori ajaran menyimpang atau menyesatkan. Antara lain, tidak berdasarkan Alquran dan hadis, mengingkari salah satu rukun iman yang berjumlah enam, mengakui adanya wahyu sesudah Alquran, dan mengingkari, melecehkan, serta menghina Nabi Muhammad SAW sebagai rasul terakhir.

Jika sudah lengkap semua ciri-ciri tersebut, lanjut Hudromy, bisa dipastikan ajaran tersebut sesat. Namun, dia mengingatkan masyarakat agar tidak menyimpulkan sendiri dengan menyebut seseorang dan ajarannya sesat sebelum ada keputusan dari Majelis Ulama Indonesia (MUI).

”Semoga kita terhindar dari prasangka yang tidak baik dari ibadah orang lain. Semoga Kotim tetap kondusif, masyarakat tidak resah, dan tidak ada yang anarkis dalam mengambil langkah demi kebaikan dan ketenangan kota cantik ini,” pungkasnya.

Sementara itu, masyarakat mendesak MUI Kotim segera mengambil langkah terkait dugaan aliran menyimpang yang diajarkan AJG, warga Baamang yang membuat resah. Mereka menuntut agar ajaran yang tidak sesuai akidah dan ajaran Rasulullah dibumihanguskan dari Bumi Habaring Hurung.

”MUI harus dan segera bertindak. Jika dibiarkan, maka orang-orang seperti AJG ini dikhawatirkan akan merusak akhlak dan keyakinan kita,” kata Miftakhul, warga Baamang saat ditemui di salah satu majelis pengajian. (rm-83/ign)

 


BACA JUGA

Rabu, 09 September 2015 22:17

Dishub Diminta Tambah Traffic Light

<p><strong>PALANGKA RAYA</strong> &ndash; DPRD Kota Palangka Raya menilai sejauh…
Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers