SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PANGKALANBUN

Senin, 25 September 2017 16:33
Keluarga Minta Pembunuh Bidan Cantik Dihukum Berat
DISERAHKAN: Kapolsek Arut Utara menyerahkan dokumen administrasi pengambilan kerangka kepada keluarga Dinie Prasetyani.(POLSEK ARUT UTARA/RADAR PANGKALAN BUN)

PANGKALAN BUN-Meski ikhlas dengan kematian Dinie Prasetyani, pihak keluarga berharap tersangka pembunuhan diganjar dengan hukuman berat. Kematian anak kedua dari pasangan Sugeng Wahyudi dan Mulyati itu membuat keluarga terpukul. Bahkan sempat dikabarkan sang ayah harus mendapatkan perawatan dokter karena tak kuat menahan kesedihan. 

Mulyati, ibu Dinie, berharap aparat penegak hukum bisa memberikan keadilan. Meski telah merelakan kepergian anaknya Ia berharap tersangka dihukum berat agar anaknya bisa tenang di alam kubur.

”Hukuman harus sesuai dengan perbuatan, saya berharap penegak hukum bisa berbuat adil kepada kami,” ujarnya.

Disinggung mengenai hubungan asmara antara tersangka dengan Dinie, dia menegaskan bahwa keluarga sama sekali tidak mengetahui. Selama ini Dinie juga mengatakan kepadanya belum memiliki pacar.

”Jadi bagaimana mungkin saya bilang tidak setuju dengan hubungan mereka, karena selama ini kita tidak tahu mereka itu pacaran atau tidak. Karena selama ini Dinie bilang kalau tidak punya pacar,” jelasnya.

Sementara itu, Wakapolres Kobar Kompol Dhovan Oktavianto mengungkapkan, penyidik Polres Kotawaringin Barat (Kobar), membidik tersangka dengan pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana. 

”Tahap awal ini penyidik menggunakan pasal 340 (pembunuhan berencana) yang dapat menjerat tersangka dengan ancaman hukuman seumur hidup,” katanya, Minggu (24/9) siang.

Berdasarkan pemeriksaan, palu dan pisau yang digunakan untuk membunuh sudah dipersiapkan tersangka sebelumnya. ”Peralatan untuk mengeksekusi korban sudah dipersiapkan, dan bisa dianggap sebagai sebuah perencanaan untuk melakukan tindak pembunuhan. Selain itu tersangka juga beraksi sangat rapi, dengan membungkus mayat korban dengan terpal bahkan membersihkan bekas ceceran darah di TKP,” terangnya. (sla/yit)

 


BACA JUGA

Kamis, 21 Maret 2024 16:07

Petani Sawit Lamandau Bersertifikat RSPO Dapat Insentif

NANGA BULIK - Ratusan petani swadaya kelapa sawit di Desa…

Selasa, 30 Januari 2024 19:07

Dukung Pengembangan Pertanian, Pj Bupati Kobar Resmikan Penggilingan Padi di Desa Palih Baru

PANGKALAN BUN, radarsampit.com - Untuk mendukung produksi pangan di Kabupaten…

Rabu, 24 Januari 2024 11:13

Korban Mobil Ugal-ugalan di Pangkalan Bun Masih Koma

Empat korban pengemudi mobil ugal-ugalan di Pangkalan Bun, Kabupaten Kotawaringin…

Selasa, 23 Januari 2024 01:06

Seruduk Tiga Pemotor, Mobil Remuk Diamuk Massa di Pangkalan Bun

Sebuah mobil dengan nomor pelat KH **** RA di Pangkalan…

Selasa, 23 Januari 2024 00:55

Kamar Pasien Kelas III RSSI Pangkalan Bun Perlu Penambahan

Sejumlah fasilitas dan ruang rawat inap di Rumah Sakit Umum…

Selasa, 23 Januari 2024 00:53

ODGJ Kian Menjamur di Pangkalan Bun

Orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) kian menjamur di Kota Pangkalan…

Senin, 22 Januari 2024 19:40

Pj Bupati Kobar Budi Santosa Ingin Kembalikan Adipura ke Kota Pangkalan Bun

PANGKALAN BUN - Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) di bawah…

Minggu, 21 Januari 2024 11:45

Rody, Juni, atau Aida yang Bakal Jadi Sekda Kobar?

Dari delapan calon Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kotawaringin Barat yang…

Minggu, 21 Januari 2024 11:17

Warga Pangkalan Bun Keluhkan Ceceran Sampah dari Truk Pengangkut

Aktivitas truk pengangkut sampah dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten…

Minggu, 21 Januari 2024 11:13

Dua Joki Judi Online di Pangkalan Bun Diringkus Polisi

Polres Kotawaringin Barat berhasil mengungkap praktek perjudian online dengan meringkus…
Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers