KUALA KURUN – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gunung Mas (Gumas) melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menginginkan pemerintah pusat segera melakukan penanganan terhadap sejumlah jembatan yang ambruk akibat terjangan banjir beberapa waktu lalu.
”Kita ingin ada penanganan serius yang dilakukan oleh pemerintah pusat melalui Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), terhadap jembatan itu,” ucap Kepala BPBD Kabupaten Gumas HM Rusdi kepada Radar Sampit, Rabu (22/11) pagi.
Sejauh ini, pihaknya telah mengajukan proposal ke BNPB untuk penanganan empat jembatan, yakni Sei Rawi bawah, Sei Rawi atas, Sei Pihan, dan Sei Hambawang.
”Proposal sudah kami ajukan, sekarang tinggal menunggu tindak lanjut dari pihak BNPB,” ujarnya.
Dia mengakui, keberadaan keempat jembatan itu sangat penting bagi masyarakat sekitar, karena merupakan penghubung antara kecamatan dan desa yang satu dengan lainnya. Contoh, Jembatan Sei Rawi bawah merupakan penghubung antara Desa Tumbang Miwan menuju Tewang Pajangan Kecamatan Kurun. Di sana ada puskesmas dan sekolah SD maupun SMP.
”Keempat jembatan itu merupakan akses masyarakat untuk mendapatkan pelayanan kesehatan, pendidikan dan lainnya,” tutur dia.
Saat ini, tambah dia, beberapa jembatan yang ambruk sudah dibangun secara darurat, sehingga hanya bisa dilalui dengan berjalan kaki. Untuk itu, BPBD Kabupaten Gumas akan terus memperjuangkan penanganan keempat jembatan tersebut.
”Kita sangat berharap pemerintah pusat melalui BNPB dapat memperhatikan penanganan keempat jembatan ini,” tandasnya. (arm/oes)