KUALA KURUN – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Gunung Mas (Gumas) Herbert Y Asin mengatakan, saat ini pembangunan Gedung Christian Center (GCC) Kuala Kurun masih dalam tahap pengerjaan oleh pihak rekanan. Ditargetkan akan selesai sebelum tahun 2020 mendatang.

”Terkait GCC, sekarang rekanan sudah bekerja. Saat ini, pengerjaannya telah memasuki pemasang atap dan keramik. Pada tahun 2017 ini pun, kita menganggarkan dana sebesar Rp 1,9 miliar untuk penyelesaian GCC tersebut,” ucap Herbert, Rabu (6/12) pagi.

Nantinya, lanjut dia, apabila dana tersebut masih kurang untuk melakukan penyelesaian, maka pada tahun 2018 mendatang, kembali akan dikucurkan lagi untuk menyelesaikan pembangunan gedung tersebut, yang diarahkan dari dana hibah.

”Untuk sumber dana pembangunan GCC ini memang berasal dari dana hibah Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gumas. Kalau dari provinsi masih belum, jadi 100 persen menggunakan dana kita,” tutur Politisi Partai Golongan Karya (Golkar) ini.

Legislator yang berasal dari Daerah Pemilihan (Dapil) 1 mencakup Kecamatan Sepang, Mihing Raya dan Kurun ini optimis, sebelum tahun 2020 pembangunan GCC tersebut bisa diselesaikan.

”Kita optimis, karena pada tahun yang sama gedung ini akan digunakan untuk Sinode Umum Gereja Kalimantan Evangelist (GKE),” terangnya.

Nantinya, tambah dia, dari Komisi III DPRD Kabupaten Gumas juga akan melakukan pemantauan secara berkala terhadap progres pengerjaan GCC tersebut.

”Kalau ada waktu kita akan melakukan pengawasan pembangunan secara berkala dan lebih akurat. Kalau memang efektif dan selesai sesuai pekerjaaan, itu akan berguna untuk kesejahteraan masyarakat di daerah ini,” tukasnya. (arm/oes)