PALANGKA RAYA– Sebagian perusahaan masih menganggap sebelah mata keselamatan dan kesehatan kerja (K3). Persoalan K3 dipandang masalah ringan yang tidak perlu manajemen khusus. Namun, anggapan itu tidak berlaku bagi PT Agro Indomas, PT Agro Bukit, dan PT Agro Wana Lestari. Perusahaan yang tergabung dalam Agro Goodhope Company ini sadar betapa penting regulasi dan peraturan tentang K3. Regulasi ini sangat penting untuk dilaksanakan dalam dunia kerja karena dapat mendatangkan manfaat yang positif untuk meningkatkan produktivitas pekerja dan mampu meningkatkan probality usia kerja karyawan dari suatu perusahaan menjadi lebih panjang.
Berkat kesadaran akan pentingnya K3 membuat tiga pabrik pengolahan kelapa sawit di bawah PT Agro Indomas, PT Agro Bukit, dan PT Agro Wana Lestari mampu menekan angkan kecelakaan kerja hingga nol. Keberhasilan ini pun diganjar penghargaan Zero Accident oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah pada Upacara Peringatan Puncak Bulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di Lapangan Sepakbola Markas Korem 102/PJG Palangka Raya, Rabu, 28 Februari 2018.
PT Agro Indomas, PT Agro Bukit, dan PT Agro Wana Lestari berupaya terus mendorong semua pihak berpartisipasi aktif membudayakan K3. Sebab, penerapan budaya K3 merupakan bagian integral pembangunan nasional untuk meningkatkan produktivitas dan daya saing Indonesia.
Dalam sambutannya pada Upacara Peringatan Puncak Bulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3), Wakil Gubernur Kalteng Habib Said Ismail menyatakan, setiap pekerjaan punya risiko kecelakaan kerja. Langkah yang dilakukan hanyalah meminimalisasi risiko kecelakaan dengan menerapkan K3. Ia menyebutkan, penerapan K3 ini sudah diatur oleh Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1970. Semua perusahaan punya kewajiban menerapkan instrument tersebut.
“Ini untuk menjamin keselamatan pekerja, jadi hal inilah yang membuat perusahaan wajib menerapkannya,” katanya.
Habib menyampaikan apreasiasi kepada perusahaan yang mendapatkan penghargaan, diantaranya PT Agro Indomas, PT Agro Bukit, dan PT Agro Wana Lestari. Dia meminta penerapan K3 tetap dipertahankan di segala aspek sehingga nantinya K3 ini menjadi bagian terpenting di perusahaan.
“Kembangkan lagi penerapan keselamatan kerjanya. Saya ucapkan terima kasih untuk perusahaan yang berhasil menerapkan zero accident, ini menandakan perlindungan terhadap tenaga kerja semakin bagus,” bebernya. (adv/yit)