SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

SAMPIT

Selasa, 06 Maret 2018 16:29
Setelah Pamer Nyabu di Medsos, Budak Narkoba Serang Polisi Pakai Pisau
DIAMANKAN:Syahdan saat diamankan setelah diburu warga dan aparat kepolisian.(RADAR SAMPIT)

PANGKALAN BANTENG – Penangkapan terhadap pelaku kasus sabu, Syahdan (38), di Desa Amin Jaya, Kecamatan Pangkalan Banteng, berlangsung dramatis. Pelaku sempat menyerang polisi menggunakan sebilah pisau, Minggu (4/3). Dia akhirnya tak berkutik ketika warga ikut mengepungnya.

Syahdan diringkus Satuan Reserse Narkoba Polres Kobar dan Polsek Pangkalan Banteng. Dia tinggal di kios, di salah satu pojok kawasan kompleks Pasar Amin Jaya.

Proses penangkapan membuat warga sekitar TKP geger. Puluhan warga langsung berhamburan keluar rumah ketika mendengar keributan dari salah satu sudut kampung yang padat penduduk itu. 

Suprat, warga setempat mengatakan, pelaku sempat mencoba kabur usai menyerang aparat dengan sebilah pisau dapur. Syahdan kabur menuju pekarangan warga, bahkan lari hingga mendekati salah satu sekolah dasar di desa tersebut. 

”Lari ke pekarangan. Dia sepertinya lepas baju, sehingga tidak terlalu tampak saat di kegelapan,” katanya.

Upayanya gagal. Meski sempat naik ke pohon mangga dan melompat kabur, warga yang ikut membantu mengepungnya bersama aparat, membuat Syahdan tak berkutik. Dia akhirnya tertangkap tanpa perlawanan.

”Sempat dikira maling, karena warga sedang waspada dengan seringnya kejadian pencurian aki di Amin Jaya dan sekitarnya,” katanya.

Kapolres Kobar AKBP Arie Sandy melalui Kasat Narkoba AKP Kristanto Situmeang mengatakan, kasus tersebut masih dikembangkan. Karena itu, belum bisa diekspos secara mendalam.

”Tunggu saja rekan rekan media. Sabar. Insya Allah Selasa (hari ini) akan ada rilis terkait pengungkapan kasus ini di Mapolres Kobar,” katanya.

Catatan Radar Sampit, Syahdan berurusan dengan polisi karena foto pribadinya yang diduga sedang mengisap narkoba, diunggah ke Facebook. Dalam postingan tersebut, dia sempat menawarkan barang haram itu kepada warganet. Foto itu diunggah oleh akun Facebook Anjang Idan pada Rabu (28/2) dengan keterangan, ”Hujan-hujan gini paling enak nyabu”.

Saat itu warganet belum mengetahui identitas dan tempat tinggalnya. Dalam komentarnya di foto itu, Syahdan mengaku berada di Pangkalan Bun. Pelaku juga sempat menawarkan sabu kepada warganet.

Meski postingan di akun tersebut sudah dihapus dan pemilik akun sudah menghapus foto profil dan  mengganti foto latar dengan foto orang lain, warganet masih menyimpan tangkapan layar  foto dan akun sebelumnya.

Sekretaris Desa Amin Jaya Sahlan mengatakan, Syahdan bukan warga Desa Amin Jaya. Pelaku merupakan warga yang mengontrak kios tersebut sekitar dua bulan lalu. ”Bukan warga Amin Jaya. Informasinya itu warga Pangkalan Bun yang ngontrak. Setiap hari dia berjualan di kios tersebut, meskipun kata warga jarang buka kiosnya,” katanya.

Hal tersebut juga dibenarkan Darsono, warga yang tinggal di belakang kios Syahdan. Menurutnya, Syahdan jarang bergaul dengan tetangga. Bila berinteraksi, hanya sebatas saling sapa atau bertanya ala kadarnya.

”Saling sapa seperti biasa. Kalaupun ada tamu di kios tersebut, orang-orangnya bukan warga sini. Warga juga tidak tahu kalau ternyata dia (Syahdan) ini pemakai narkoba,” katanya. (sla/ign)


BACA JUGA

Rabu, 09 September 2015 22:17

Dishub Diminta Tambah Traffic Light

<p><strong>PALANGKA RAYA</strong> &ndash; DPRD Kota Palangka Raya menilai sejauh…
Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers