SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PALANGKA

Selasa, 03 April 2018 09:41
Tingkatkan PAD Kalteng, Fokus Semua Sektor
Gubernur Kalimantan Tengah saat inspeksi mendadak ke salah satu pertambangan di Kabupaten Kotawaringin Timur.(DOK. RADAR SAMPIT)

PALANGKA RAYA – Meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui berbagai sumber, Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Sugianto Sabran menegaskan akan melakukan gebrakan pada seluruh instansi yang bertugas menghimpun pendapatan.

Layanan dan kerja yang maksimal menjadi salah satu kunci utama untuk mampu meningkatkan PAD.

Untuk meningkatakan PAD tidak selalu fokus dari sektor pajak dan retribusi. Ini karena Kalteng juga memiliki Sumber Daya Alam (SDA) yang bisa berlimpah dan sangat memungkinkan untuk dimanfaatkan dalam rangka meningkatkan PAD.

“Sangat tidak beralasan apabila PAD Kalteng hanya mendapat bagi hasil dan tidak besar. Kita sendiri tahu, kalau PAD kita meningkat, maka akan bisa diperuntukan bagi pelaksanaan kegiatan yang selama ini kita rumuskan,” katanya.

Hanya saja, kata Sugianto, harus didukung dengan perbaikan kinerja terhadap aparatur instansi pengelola. Untuk itulah sebelum semua instasi berpikir dan fokus untuk meningkatkan PAD, terlebih dahulu pihak yang bekerja di dalamnya harus berbernah terlebih dahulu.

“Pembangunan, pertumbuhan ekonomi dan peningkatan kesejahteraan dari semua sektor tidak lepas dari PAD. Inilah kenapa saya meminta untuk instasi terkait agar bekerja dan bekerja. Kalau tidak ada pembenahan, saya rasa sulit,” katanya.

Untuk mewujudkan keinginan tersebut dia menyebutan memang tidak mudah. Perlu perjuangan dan kerja keras yang didorong dengan koordinasi baik dari yang teratas hingga yang paling bawah. Maka dari itu, diingatkan agar tidak saling menyalahkan apabila terjadi masalah dalam pelaksanaannya nanti.

Maka dari itu dia mengaharapkan agar dalam mendukung kebijana peningkatan PAD, hendaknya semua pihak mampu bersinergi secara serius. Kepala SOPD pun diingatkan untuk tidak selalu menyalahkan staf dan anak buahnya misalkan terjadi masalah yang menyebabkan kendala berarti.

“Kalau terjadi masalah, bukan stafnya yang salah, tapi kepala dinasnya selaku pimpinan yang salah. Tujuan pemerintah itu harus jelas agar semua yang bisa dimanfaatkan menjadi peningkat PAD bisa tergali secara maksimal,” pungkasnya. (sho/fm)


BACA JUGA

Selasa, 08 September 2015 21:50

Ratusan PNS Masih Mangkir, Laporkan Harta Kekayaan

<p>SAMPIT &ndash; Sebanyak 240 Pegawai Negeri Sipil (PNS) atau Aparatur Sipil Negara di lingkup…
Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers