PANGKALAN BANTENG - Kesabaran peserta dan panitia Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di SMKN 1 Pangkalan Banteng benar-benar diuji. Setelah terganggu akibat pemadaman listrik pada hari pertama, sambaran petir menjadi penyebab terhambatnya proses ujian.
Sambaran petir saat hujan lebat yang mengguyur Pangkalan Banteng sekitar pukul 12.00 WIB mengakibatkan jaringan internet sekolah yang berada di Desa Amin Jaya itu putus. Proses upload (mengunggah) hasil UNBK untuk sesi kedua terhambat. Bahkan pelaksanaan untuk sesi ketiga juga molor hingga 1,5 jam lebih.
Teknisi jaringan internet SMKN 1 Pangkalan Banteng Julian Noor mengatakan, sambaran petir membuat perangkat radio pemancar untuk akses internet yang bertugas sebagai pengirim mengalami kerusakan.
"Perangkat radio pemancar signal yang lebih dikenal sebagai pemancar wifi yang kita pasang di Karang Mulya rusak. Akhirnya penerima yang ada di sekolah tidak bisa menangkap signal dan koneksi internet terputus,"ujarnya.
Langkah perbaikan mengharuskan penggantian perangkat yang rusak, namun hal itu tidak mungkin dilakukan karena cuaca tidak mendukung. Selain hujan, ancaman sambaran petir juga dikhawatirkan kembali terjadi. Langkah darurat pun dilakukan dengan menangkap signal dari perangkat pemancar lain. Itu dapat dilakukan setelah pengaturan ulang perangkat penerima signal radio atau dikenal dengan istilah acces point berhasil dilakukan.
"Sekolah ini kan menggunakan layanan internet RTRWnet. Bisa dibilang ya seperti layanan wifi antar wilayah. Jadi untuk sementara sebelum penggantian alat, kita numpang dulu ke pemancar lain milik penyedia jaringan itu. Maklum jaringan internet milik Telkom belum masuk ke wilayah ini," terangnya.
Panitia UNBK SMKN 1 Pangkalan Banteng Rahmad mengatakan bahwa putusnya koneksi internet terjadi setelah peserta UNBK sesi dua selesai mengerjakan soal.
"Sempat dicoba dengan menggunakan modem kartu selluler namun tidak stabil," ujarnya.
Ia menuturkan bahwa setelah proses perbaikan, pelaksanaan UNBK untuk sesi ketiga baru bisa terlaksana sekitar pukul 15.15 WIB.
"Untungnya teknisi jaringan yang ada di SMK segera melakukan perbaikan, sehingga penundaan sesi ketiga tidak terlalu lama," terangnya. (sla/yit)
WARNING: Semua informasi yang ada di website sampit.prokal.co adalah hak cipta penuh Harian Radar Sampit. Dilarang keras menjiplak atau menyalin semua informasi di website ini ke dalam bentuk dokumen apapun (untuk kepentingan komersil) tanpa seizin Radar Sampit. Pihak yang melanggar bisa dijerat UU Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE) dan perubahannya dalam UU Nomor 19 Tahun 2016 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik.
Like & Follow akun resmi Radar Sampit fanspage facebook: Radar Sampit Twiiter : radarsampit Instagram: radarsampitkoran