PANGKALAN BANTENG-Para pekerja seks komersial (PSK) dan penghuni lokalisasi RT 12 di Desa Sungai Pakit kecamatan Pangkalan Banteng, masih merasa gelisah dengan rencana penutupan lokalisasi yang akan dilakukan oleh Pemkab Kobar. Hingga kini, mereka tidak mengetahui pasti, kapan rencana tersebut diwujudkan.
Kepada Radar Pangkalan Bun, ML salah satu perwakilan mucikari dan pemilik wisma karaoke di lokalisasi itu mengatakan, bahwa kepastian mengenai hari, tanggal dan bulan penutupan lokalisasi, sangat mereka perlukan. Ditegaskannya, menghadapi penutupan lokalisasi, mereka harus melakukan persiapan sehingga tidak menimbulkan kegaduhan saat aksi itu diwujudkan.
”Sampai saat ini kita belum mendapat kepastian, kapan waktu penutupannya. Selama ini kan hanya dibilang awal puasa, dan kita perlu kejelasan, agar jangan sampai ada kegaduhan. Kalau perlu sebelum penutupan itu kita siap-siap dulu. Terutama untuk ‘anak-anak’ (PSK) yang ingin dipulangkan,”terangnya, usai mengikuti penyuluhan pencegahan berkembangnya praktek prostitusi di Kecamatan Pangkalan Banteng, Rabu (4/4) kemarin.
Dalam sosialisasi tersebut, lanjutnya, para PSK dan penghuni lokalisasi sengaja mengajukan pertanyaan seputar rencana pemerintah terkait penutupan lokalisasi di Kobar. Hal itu dikarenakan, saat mereka diundang rapat di Pangkalan Bun beberapa waktu lalu, mereka tidak mendapat kesempatan bertanya. ”Jadi tadi kita sampaikan langsung kepada Satpol PP dan Dinas Sosial yang hadir,”tegas ML.
Selain itu, pihaknya juga meminta adanya paparan program atau pembinaan bagi warga eks lokalisasi nantinya, terutama kepada pemilik lokalisasi sehingga mereka bisa membuka usaha lain.
”Kemudian setelah ditutup, eks lokalisasi ini mau diapakan. Sampai saat ini belum ada pemaparan program apa yang akan dilakukan. Kita tunggu itu, karena secara umum semua mendukung langkah penutupan ini,”imbuh ML.
Sementara itu, Plt Sekretaris Dinas Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran Kobar, Sayuti, yang hadir disosialisasi tersebut juga belum bisa menyampaikan kapan kepastian jadwal penutupan lokalisasi di Kobar. Dirinya hanya mengatakan, terkait tanggal pelaksanaan penutupan, masih menunggu keputusan dari tim Pemkab.
”Rencananya akan ada rapat internal tim untuk penutupan lokalisasi ini. Kalau sudah ada keputusan nanti kita akan sampaikan,”tandasnya. (sla/gus)
WARNING: Semua informasi yang ada di website sampit.prokal.co adalah hak cipta penuh Harian Radar Sampit. Dilarang keras menjiplak atau menyalin semua informasi di website ini ke dalam bentuk dokumen apapun (untuk kepentingan komersil) tanpa seizin Radar Sampit. Pihak yang melanggar bisa dijerat UU Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE) dan perubahannya dalam UU Nomor 19 Tahun 2016 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik.
Like & Follow akun resmi Radar Sampit fanspage facebook: Radar Sampit Twiiter : radarsampit Instagram: radarsampitkoran