SAMPIT – Menghadapi kemarau panjang yang diprediksi akan berlangsung lama, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kotim mempersiapkan diri. Persiapan kesehatan dilakukan melalui bina fisik setiap Rabu dan Jumat. Hal tersebut guna antisipasi jika kebakaran hutan dan lahan (karhutla) terjadi.
”Memang dipersiapkan benar-benar. Untuk unit kami ada tujuh mobil damkar. Meski sudah tua masih bisa kita maksimalkan. Sedangkan anggota, wajib menjaga kesehatan supaya tidak ada alasan sakit saat kebakaran,” kata Plt DPKP Kotim Rihel, baru-baru ini.
Belasan peralatan portable berupa mesin alkon juga tengah diperbaiki, sehingga nantinya semua dapat difungsikan untuk mencegah bencana kabut asap. ”Saat ini memang belum ada dipastikan prakiraan kemarau panjang. Tetapi, harus siap kapan saja dari sekarang,” ujarnya.
Sebanyak 69 anggota damkar ditambah 23 pejabat komando diwajibkan ikut serta dalam pencegahan karhutla di Kotim. ”Dalam hal ini juga tentunya kami tidak lepas kerja sama dengan BPBD, kepolisian, dan TNI. Tak lupa juga dukungan dari masyarakat,” tandasnya. (mir/ign)