SAMPIT - Anggota DPD RI Komite III perwakilan Kalimantan Tengah (Kalteng), H Muhammad Rakhman melaksanakan silaturahmi bersama para ulama dan tokoh masyarakat Kalteng, dalam acara Isra Mikraj di pondok pesantren Sabilul Muttaqin, Mentaya Hilir Selatan, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kamis (19/4). Pada kesempatan itu, senator muda ini diminta memberikan sambutan dan pesan kepada masyarakat Kotawaringin Timur.
Turut hadir dalam acara tersebut, Wabup Kotim M Taufiq Mukri, Wakapolres Kotim, MUI Kotim, anggota DPRD dari Fraksi PAN dan sejumlah tokoh masyarakat, serta 10 ulama dari ponpes di Jawa Timur.
Muhammad Rakhman mengucapkan terima kasih atas hadirnya para ulama dari Jawa Timur ke Kotawaringin Timur, dalam acara tersebut. “Mudah-mudahan berkah untuk masyarakat Kotawaringin Timur dan Kalimantan Tengah pada umumnya,” ujarnya.
Dirinya juga berharap, dengan kehadiran para ulama ini bisa menjadi pegangan masyarakat Kotawaringin Timur dalam menciptakan iklim persatuan dan kesatuan yang lebih kuat dan kokoh.
”Harapan kita hadirnya beliau-beliau ini bisa mengayomi dari pada masyarakat Jawa Timur yang ada di Sampit, Kotawaringin Timur. Selain itu bisa memberikan nuansa baru untuk memperkokoh kesatuan dan persatuan, mengurangi miss integrasi bangsa yang hampir terlihat saat musim-musim menjelang pemilu ini,” papar Rakhman.
Dilanjutkannya, dengan masyarakat yang terayomi maka dapat terciptanya keamanan, kedamaian, ketentraman. Dan apabila semua itu dapat berjalan maka dalam kehidupan sehari-hari seperti aktivitas bekerja, beribadah dan silaturahmi semakin nyaman dan mendapatkan keberkahan, khususnya untuk bumi Kotawaringin Timur.
”Saya selaku anggota DPD RI Komite III yang membidangi urusan agama ini, memang berharap bahwa menghadap Pemilu 2019 ini mari kita jaga jangan sampai mau terpecah belah oleh berita-berita yang tidak benar, berita yang mengadu domba, yang nanti mengakibatkan perpecahan khususnya perpecahan umat islam di Kotim dan Kalteng,” imbuh Rakhman.
Menurutnya, jangan hanya karena Pemilu berbeda pilihan, lalu bisa mengakibatkan hal-hal yang tidak diinginkan bisa terjadi. Selain itu, dirinya mendukung dengan ingin dibentuknya aliansi ulama atau aliansi masyarakat dalam bentuk forum apapun di Kotim yang mewadahi seluruh tokoh masyarakat, politik, dan agama. Terutama untuk mengendalikan keamanan dan kesatuan serta persatuan di Kotim.
”Saya sangat setuju dan mendukung inisiatif masyarakat Kotim yang menginginkan adanya sebuah wadah yang bisa menjadi tempat berkumpul dan ajang bersilaturahmi untuk Kotim lebih baik dan Kalteng berkah,” pungkas Muhammad Rakhman.(jok/gus)