SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PALANGKA

Rabu, 25 April 2018 13:43
Perempuan Desa Dilatih Pembuatan Keripik

Bantu Tingkatkan Produktivitas Potensi Ekonomi Kreatif Desa

SERAHKAN : Kepala DPMD Kabupaten Gumas Yulius Agau (batik merah) didampingi Kasi Pemberdayaan Masyarakat Pedesaan Novi Rela (batik orange) menyerahkan hasil kreatifitas kelompok perempuan usia produktif dalam memanfaatkan pisang dan singkong, di Aula Kantor Kecamatan Miri Manasa, Sabtu (21/4).(DPMD GUMAS FOR RADAR SAMPIT)

KUALA KURUN - Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Gunung Mas (Gumas) melaksanakan pelatihan pembuatan keripik pisang dan singkong di Kecamatan Miri Manasa, yang diikuti tiga kelompok perempuan usia produktif dari Desa Tumbang Koroi, Desa Mangkuhung dan Kelurahan Tumbang Napoi. Masing-masing kelompok terdiri dari 10 orang.

”Pelatihan yang kita laksanakan ini untuk meningkatkan peran perempuan di pedesaan dalam pembuatan keripik bernilai ekonomis. Mereka berperan dalam meningkatan produktivitas dan potensi ekonomi kreatif desa,” ucap Kepala DPMD Kabupaten Gumas Yulius Agau kepada Radar Sampit, Senin (23/4).

Untuk mewujudkan itu, kata dia, DPMD berperan memfasilitasi masyarakat desa khususnya kaum perempuan dalam memberikan pembinaan dan pelatihan tersebut, sehingga diharapkan mampu menambah pengetahuan dan keterampilan para ibu-ibu di desa.

”Nantinya, hasil olahan tersebut bukan hanya untuk dikonsumsi pribadi, tapi dapat menjadi usaha produktif yang dapat meningkatkan ekonomi rumah tangga, serta kesejahteraan masyarakat itu sendiri,” tuturnya.

Sementara itu, panitia pelaksana yang juga Kasi Pemberdayaan Masyarakat Pedesaan Novi Rela mengatakan, pelatihan membuat keripik ini bertujuan untuk meningkatkan perempuan di pedesaan dalam bidang usaha ekonomi produktif, sehingga lebih kreatif dan mandiri, serta dapat meningkatkan penghasilan keluarga.

”Selain pelatihan pembuatan keripik pisang dan singkong, kita juga mengajarkan perempuan disana mengenai cara membuat sale pisang, dodol pisang, dan tepung pisang. Hasilnya pun langsung dikemas serta dipasarkan,” ujarnya.

Pada kesempatan ini, pihaknya juga memberikan bantuan peralatan pembuatan keripik, berupa tiga buah wajan, pisau tanggung, baskom besar, saringan, baki, talenan sedang, kompor gas dengan selang regulator, tabung gas, ember plastik, dan pengiris pisang serta singkong.

”Kita memilih Kecamatan Miri Manasa karena disana memiliki bahan baku pisang dan singkong yang melimpah. Nantinya pelatihan ini akan terus berlanjut di kecamatan lain,” pungkasnya. (arm)

loading...

BACA JUGA

Selasa, 08 September 2015 21:50

Ratusan PNS Masih Mangkir, Laporkan Harta Kekayaan

<p>SAMPIT &ndash; Sebanyak 240 Pegawai Negeri Sipil (PNS) atau Aparatur Sipil Negara di lingkup…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers