SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PANGKALANBUN

Selasa, 29 Desember 2015 14:45
Keluarga Bodes Belum Dapat Aliran Listrik
MATI LAMPU: Bodes menunjukan meteran listrik di rumahnya terbakar akibat disambar petir

KOTAWARINGIN LAMA – Sejak alat ukur (kWh meter) listrik PLN disambar petir, Rabu (23/12) pekan lalu, sampai saat ini rumah Kharudin alias Bodes (35) belum dapat aliran listrik.

Warga Jalan Pangkalan Muntai Km 3 RT 6 Kelurahan Kotawaringin Hilir (Kohil) Kecamatan Kotawaringin Lama (Kolam) itu pun tak bisa menggunakan peralatan elektronik di rumahnya.

”Sejak meteran kami tersambar petir, aliran listrik ke rumah kami terputus,” ucap Bodes.

Sambaran petir menyambar tempat tinggalnya dan meluluhlantakkan meteran listrik PLN, televisi 21 inchi, receiver parabola, spring bed, satu buah guling, dan tujuh buah bantal.

Secara terperinci dituturkan Bodes, petir pertama menghantam akar pohon cempedak di samping rumahnya yang kemudian langsung ke meteran listrik dan terus menyusur antara dinding, lantai rumah, dan tanah langsung ke kamar tidur yang seketika itu juga langsung membumbung asap tebal dari kamar rumahnya.

”Kejadiannya cepat sekali. Setelah ada kilat dan dentuman keras suara petir. Di dekat rumah saya, langsung ada percikan api seperti kembang api, dan langsung menghantam meteran listrik” tutur Bodes yang melihat langsung kejadian itu dari rumah martuanya yang berjarak sekitar 25 meter.

Meski tidak ada korban jiwa dalam peristiwa alam ini, Bodes harus merugi jutaan rupiah. Dari insiden itu juga nyaris sebuah dump truk yang terparkir tidak jauh dari rumah Bodes jadi sasaran namun hanya mengenai bagian roda belakan kelihatan menghitam.

”Untung pantulan sambaran petir tidak mengenai tangki minyak,” pungkas Bodes bersyukur selamat dari kejadian yang cukup mematikan itu.

Camat Kolam Teguh Winarno mengaku belum mengetahui kejadian tersebut karena belum ada laporan yang masuk. ”Kejadian ini harus menjadi perhatian serius, biasanya apabila suatu kawasan pernah terkena sambaran petir, daerah itu rentan terkena lagi,” tukasnya, Senin. (gst/yit)

 

 

loading...

BACA JUGA

Kamis, 21 Maret 2024 16:07

Petani Sawit Lamandau Bersertifikat RSPO Dapat Insentif

NANGA BULIK - Ratusan petani swadaya kelapa sawit di Desa…

Selasa, 30 Januari 2024 19:07

Dukung Pengembangan Pertanian, Pj Bupati Kobar Resmikan Penggilingan Padi di Desa Palih Baru

PANGKALAN BUN, radarsampit.com - Untuk mendukung produksi pangan di Kabupaten…

Rabu, 24 Januari 2024 11:13

Korban Mobil Ugal-ugalan di Pangkalan Bun Masih Koma

Empat korban pengemudi mobil ugal-ugalan di Pangkalan Bun, Kabupaten Kotawaringin…

Selasa, 23 Januari 2024 01:06

Seruduk Tiga Pemotor, Mobil Remuk Diamuk Massa di Pangkalan Bun

Sebuah mobil dengan nomor pelat KH **** RA di Pangkalan…

Selasa, 23 Januari 2024 00:55

Kamar Pasien Kelas III RSSI Pangkalan Bun Perlu Penambahan

Sejumlah fasilitas dan ruang rawat inap di Rumah Sakit Umum…

Selasa, 23 Januari 2024 00:53

ODGJ Kian Menjamur di Pangkalan Bun

Orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) kian menjamur di Kota Pangkalan…

Senin, 22 Januari 2024 19:40

Pj Bupati Kobar Budi Santosa Ingin Kembalikan Adipura ke Kota Pangkalan Bun

PANGKALAN BUN - Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) di bawah…

Minggu, 21 Januari 2024 11:45

Rody, Juni, atau Aida yang Bakal Jadi Sekda Kobar?

Dari delapan calon Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kotawaringin Barat yang…

Minggu, 21 Januari 2024 11:17

Warga Pangkalan Bun Keluhkan Ceceran Sampah dari Truk Pengangkut

Aktivitas truk pengangkut sampah dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten…

Minggu, 21 Januari 2024 11:13

Dua Joki Judi Online di Pangkalan Bun Diringkus Polisi

Polres Kotawaringin Barat berhasil mengungkap praktek perjudian online dengan meringkus…
Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers