KOTAWARINGIN LAMA – Sebanyak 59 orang pelajar kelas XII SMAN 1 Kotawaringin Lama (Kolam), Kamis (3/5) kemarin tampil beda dengan murid lainnya. Mereka hadir ke sekolah berbusana nasional, yang pria mengunakan setelan jas dan yang wanita berbusana kebaya.
Mereka hadir untuk mengikuti prosesi acara perpisahan, juga untuk menerima pengumuman kelulusan hasil ujian nasional. Di samping itu juga dijelaskan Kepala SMAN 1 Kolam, Jumrani, hal itu untuk menghidari aksi coret-coret baju seusai menerima pengumuman kelulusan.
”Karena berbusana demikian harapan kita tidak ada celah mereka untuk meluapkan kegembiraan atau tradisi coret-coret seragam sekolah,”ujarnya kepada koran ini.
Sebelumnya Jumrani juga berpesan kepada anak didiknya yang akan meninggalkan sekolah itu, untuk menuntut ilmu di jenjang perguruan tinggi. “Hidup sedang menguji kamu, apakah kamu anak yang tangguh dan patuh atau kamu anak yang mudah menyerah, yang dengan gampang selalu bilang tidak bisa. Kalau kamu saja susah menyelesaikan tanggungjawab sebagai pelajar, bagaimana kamu bisa sukses dengan tanggungjawab yang lebih besar” paparnya saat memberi motivasi.
Jumrani juga mengingatkan para muridnya yang telah berjanji untuk membuat orang tuanya bangga dan juga berjanji untuk berbakti kepadanya, dan inilah saatnya untuk membuktikan janji tersebut.
Dikatakannya pula, ujian itu mengetes ketekunan, kedisiplinan, kegigihan. Bukan hanya nilai yang dikejar, tetapi proses menuju keberhasilan yang harus dilalui dengan benar, agar susah payah waktu belajar jangan sampai diakhir semuanya jadi terlantar.
Jumari juga menyatakan, anak muda yang keren itu, bukan anak muda yang banyak gaya tetapi anak muda yang punya karya dan juga yang keren itu bukan anak muda yang buat sensasi, tapi anak muda yang berprestasi.
Dalam acara pelepasan siswa kelas XII kali ini pihak SMAN 1 Kolam selain memberikan mendali kenang-kenangan juga langsung diserahkan pengumuman dan surat keterangan kelulusan.
Pantauan media ini, seluruh peserta ujian tingat SMA sederajat di Kecamatan Kolam yang berjumlah 134 orang terbagi di tiga sekolahan yakni SMAN 1 Kolam 59 orang, SMKN 1 Kolam 67 orang dan di MA Manbaul Ulum Kolam 8orang, dan mereka dinyatakan lulus semua.(gst/gus)