NANGA BULIK – Musim kemarau mulai melanda Kabupaten Lamandau, dan masyarakat harus mewaspadai bencana, baik kebakaran hutan dan lahan (karhutla), maupun di pemukiman penduduk.
Imbauan terus dilakukan Pemerintah Kabupaten Lamandau agar masyarakat dapat membantu untuk tidak terjadi Karhutla.
"Kami siap hadapi musim kemarau, karena beberapa hari ini cuacanya panas," ucap Kasatpol PP dan Damkar Kabupaten Lamandau, Triadi, Senin (7/5).
Pihaknya, lanjut Triadi juga melakukan persiapan dengan melatih personel dalam hadapi bencana kebakaran, baik skala kecil, sedang dan besar. Karena dengan kesiapan diharapkan mampu mengatasi, ketika terjadi bencana kebakaran.
"Kami sudah latih dan lebih dipahami oleh personel untuk siap. Meskipun kendala dihadapi keterbatasan sarana prasarana," tegasnya.
Triadi berpesan kepada masyarakat untuk dapat menjaga lingkungan sekitar dan peduli terhadap ancaman kebakaran. "Kita waspada dan antisipasi terhadap terjadinya kebakaran," imbaunya.
Sementara, Kabid Damkar Lamandau, Sarjono menambahkan, pelatihan terhadap personel sangat dibutuhkan dalam kesiapan hadapi bencana dan dilatih. Salah satunya dengan latihan rutin bagi seluruh personel.
"Kami latih terus untuk meningkatkan kesiapan dan makin matang. Ketika ada bencana maka dijalankan secara baik," ujarnya.
Terpisah, Kapolres Lamandau AKBP Andika K Wiratama melalui Kapolsek Bulik Ipda Jadiman menegaskan, pihaknya terus memberikan imbauan dan sosialisasi kepada masyarakat untuk tidak membakar hutan maupun lahan.
"Kami gandeng pemerintah desa dan masyarakat untuk mewaspadai adanya karhutla," ucap Jadiman. (mex/fm)