SAMPIT- Jalan Ir Juanda di Desa Telaga Baru, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, rusak parah. Selain dikeluhkan, kondisi ini juga membahayakan pengguna jalan.
”Kami sangat menderita, jalan berbatu dan banyak lubangnya,” jelas Nunu, salah satu Ketua RT di Desa Telaga Baru, Kamis (7/6).
Hal senada juga dikeluhkan Baim, warga Desa Telaga Baru. Jangankan kendaraan tua, kendaraan baru saja bisa terlepas baut-bautnya karena saking rusaknya jalan tersebut.
Kondisi ini sangat miris, apalagi jalan tersebut merupakan jalan satu-satunya akses warga menuju Kota Sampit. Tak hanya itu, banyak anak sekolah bersepeda juga menggunakan jalan tandus berkerikil itu.
Warga menagih janji pemerintah untuk mengaspal jalan ruas Sampit-Pelangsian itu. Sangat disayangkan, padahal banyak perusahaan gudang-gudang pupuk yang beroperasi di sepanjang jalan tersebut, namun tidak ada yang peduli.
”Sepertinya pemerintah dan perusahaan dorong-dorongan. Kata pemerintah, perusahaan tidak mau bekerja sama. Tapi di sisi lain, perusahaan mengaku bayar pajak. Kami warga yang jadi korban,” keluh Isur warga lainnya.
Hingga berita ini ditulis, intansi terkait belum bisa dikonfirmasi. Pejabat teknisnya pun tak bisa dihubungi.
Sebelumnya jalan ini sempat ingin diaspal pada 2016 lalu dengan anggaran Rp 600 juta. Nyatanya, jalan hanya ditimbun tanah lalu ditutup batu-batu kerikil selanjutnya dibiarkan hingga kini. Sementara jalan di sekitar Desa Pelangsian sudah mulus diaspal. (oes/yit)