SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PALANGKA

Senin, 18 Juni 2018 11:31
Bila Ada Teroris di Kalteng? TEMBAK DI TEMPAT!!!

Minta Jaga Kedamaian Bumi Tambun Bungai

ILUSTRASI.(NET)

PALANGKA RAYA – Tak ada toleransi dan tanpa ragu siap memberlakukan tembak ditempat bagi teroris bila berani membuat situasi kamtibmas di Kalteng. Apa lagi sampai melakukan hal-hal tak diinginkan hingga mengacaukan  kedamaian di Bumi Tambun Bungai. Hal itu ditegaskan langsung dan tanpa ampun oleh Kapolda Kalteng Brigjen Pol Anang Revandoko, belum lama ini.

Sang jendral berbintang satu itu pun menginstruksikan langkah tegas bagi para pengacau negara dan memerintahkan personil TNI dan Polri tergabung di tim Satuan Tugas Anti Terorisme tidak ragu ketika melakukan penindakan dan penangkapan.

Ungkapan dan perintah tegas itu dilontarkan Anang Revandoko didamping Dandrem Panju Panjung Kolonel Inf Harnoto dan Sekda Kalteng Fahrizal, ketika memeriksa kesiapan persenjataan dan memimpin apel gabungan TNI-Polri dalam rangka memperkuat Satgas Anti Terorisme Kalteng yang dilaksanakan di halaman Mapolda Kalteng.

"Saya tak segan-segan bertindak tegas dan tembak ditempat bagi pengacau negara dan teroris. Saya juga tekankan keberadaan Satgas Anti Terorisme di Kalteng mempunyai tugas khususnya untuk menangkal segala bentuk faham, maupun tindakan radikalisme yang dapat mengancam persatuan dan kesatuan bangsa serta aksi terorisme," tegas mantan Wakil Kepala Brimob ini.

Kata dia sebagian besar upaya-upaya yang akan dilakukan oleh kelompok terorisme tersebut dapat digagalkan dan itu semua berkat kesigapan dan ketangapan personel TNI dan Polri yang dibantu oleh seluruh elemen masyarakat dan jajarannya.

“Saya pertegas kejahatan terorisme dapat bersifat nasional dan internasional sebagai akar kejahatannya, sehingga diperlukan pengamanan yang serius, intensif dan berkesinambungan dengan melibatkan para stakeholder serta seluruh elemen masyarakat. Jadi ayo kita sama-sama melakukannya untuk Kalteng dan Bumi Tambun Bungai,” tutur Anang.

Kata Anang, kejahatan terorisme selama ini dalam mengembangkan faham ajarannya selalu memanfaatkan situasi politik, kemajuan teknologi dan kesenjangan sosial sebagai cara yang mudah dalam menyampaikan ajaran. Termasuk menyebarkan isu-isu negatif, sehingga tidak sedikit perempuan dan anak-anak yang terpapar serta telah menjadi bagian diri faham tersebut. “Maka itu kita harus terus waspada dan jangan mudah terpengaruh,” ucapnya.

Anang menambahkan pada tahun 2018-2019 merupakan tahun pesta demokrasi, di mana akan dilaksanakan pilkada serentak, pemilihan legislatif dan pemilihan presiden dan wakil presiden RI, sehingga perlu komunikasi lebih baik dan komitmen bersama.

"Intinya kita harus sama-sama untuk mewujudkan kedamaian ini dan saya yakin bisa. Walaupun ketika momen pilkada tidak menutup kemungkinan akan dimanfaatkan oleh kelompok kejahatan terorisme untuk melancarkan aksinya, baik itu dengan cara menyebar isu negatif bahkan melakukan berbagai aksi teror di tengah. Maka itu harus kita lawan bersama, TNI, Polri, masyarakat, tokoh agama, adat dan seluruh masyarakat,” pungkas Anang. (daq/vin)

 


BACA JUGA

Selasa, 08 September 2015 21:50

Ratusan PNS Masih Mangkir, Laporkan Harta Kekayaan

<p>SAMPIT &ndash; Sebanyak 240 Pegawai Negeri Sipil (PNS) atau Aparatur Sipil Negara di lingkup…
Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers