ARUTA - Bukit Balang, Desa Panahan, Kecamatan Arut Utara (Aruta), memiliki potensi wisata buah durian yang masih sangat alami dan bisa dinikmati langsung oleh pengunjung yang ingin makan buah durian yang baru jatuh dari pohonnya.
Baru-baru ini, Wakil Bupati Kobar, Ahmadi Riansyah mengunjungi lokasi Bukit Balang tersebut. Jarak dari jalan parkir kendaraan menuju lokasi hanya sekitar 100 meter dengan jalan kaki. Hutan yang masih alami di sana masih memiliki pohon durian yang besar dan banyak.
”Lokasi ini menjadi potensi wisata durian yang sangat alami, sensasinya luar biasa dengan suasana yang sangat asri,”ungkapnya, kepada Radar Pangkalan Bun, Senin (2/7).
Ahmadi meneruskan, di dalam hutan tersebut juga terdapat beberapa pondok warga yang mengepul durian. Setiap malam durian jatuh pada pagi harinya dikumpulkan oleh warga. Dan sudah hampir sebulan ini Bukit Balang menghasilkan durian yang nikmat dan dijual ke kota Pangkalan Bun.
“Mereka di sini menjual mulai harga Rp 15 ribu per buah, tergantung besar kecilnya. Sensasi yang bisa kita rasakan, kita dapat mengambil buah durian yang sudah jatuh dan menikmatinya,” tukasnya.
Sementara itu, Susan warga Pekan Baru yang bertugas dan bekerja di perusahaan di Kecamatan Aruta menyampaikan, ia bersama keluarga sengaja mengisi liburan ke lokasi Bukit Balang itu untuk mencari durian.
”Rasanya sangat beda dengan durian Sumatera. Di sini duriannya kecil, tetapi memiliki rasa yang beragam, ada manis dan pahit. Lokasinya juga nyaman masih sangat alami,” tandasnya.(jok/gus)