SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PANGKALANBUN

Kamis, 05 Juli 2018 10:36
Monumen Bersejarah Harus Steril dari PKL
BERSEJARAH : Monumen Operasi Penerjunan Pertama Palagan Sambi, di kawasan Bundaran Pancasila Pangkalan Bun yang akan dipercantik.(SYAMSUDIN/RADAR PANGKALAN BUN)

PANGKALAN BUN – Kawasan monumen Operasi Penerjunan Pertama Palagan Sambi, di kawasan Bundaran Pancasila akan disterilkan dari aktivitas Pedagang Kaki Lima (PKL). Hal ini diputuskan dari hasil rapat Pemkab Kobar bersama pihak TNI AU Lanud Iskandar di ruang bupati, Rabu (4/7) kemarin.

Dari hasil rapat tersebut, dalam waktu dekat, pemkab Kobar akan sosialisasi untuk menyeterilkan kawasan itu dari PKL dan arena bermain anak-anak. Hal ini juga menegaskan bahwa pengelolaan dan perawatan monumen tersebut merupakan tanggung jawab pemkab Kobar.  

Monumen ini berupa pesawat terbang yang digunakan pada waktu itu yaitu pesawat C4 Dakota RI-002  pesawat ini merupakan tugu peringatan penerjunan pertama pasukan Angkatan Udara Republik Indonesi (AURI) pada masa pergerakan atau revolusi melawan belanda. Penerjunan ini dilakukan tepatnya pada 17 oktober 1947 di Desa Sambi Kec Arut Utara Kotawaringin Barat.

Bupati Kobar Hj Nurhidayah mengakui,  selama ini kawasan itu terkesan kumuh dan tidak terawat,  padahal lokasi itu memiliki makna sejarah.  ”Kita akan sosialisasikan dulu,dan nanti pedagang akan kita sterilkan. Mereka boleh berjualan di sekitar situ,  tetapi gerobak atau barang dagangan tidak boleh diletakkan di sembarang tempat,”tegasnya.

Ditambahkan, pada anggaran perubahan tahun ini pemkab juga akan mengupayakan untuk menganggarkan,  sebagai perawatan terutama untuk pengecatan monumen tersebut.

Dengan dibersihkan dan disterilkan dari PKL maka harapannya monument tersebut bisa menjadi alternatif daya dukung wisata yang kini sedang digalakkan Pemkab Kobar. Dalam mempercantik lokasi itu, Pemkab Kobar juga akan melibatkan TNI AU. sehingga sinergitas keduanya bisa berjalan dengan baik. (sam/gus)

 

 


BACA JUGA

Kamis, 21 Maret 2024 16:07

Petani Sawit Lamandau Bersertifikat RSPO Dapat Insentif

NANGA BULIK - Ratusan petani swadaya kelapa sawit di Desa…

Selasa, 30 Januari 2024 19:07

Dukung Pengembangan Pertanian, Pj Bupati Kobar Resmikan Penggilingan Padi di Desa Palih Baru

PANGKALAN BUN, radarsampit.com - Untuk mendukung produksi pangan di Kabupaten…

Rabu, 24 Januari 2024 11:13

Korban Mobil Ugal-ugalan di Pangkalan Bun Masih Koma

Empat korban pengemudi mobil ugal-ugalan di Pangkalan Bun, Kabupaten Kotawaringin…

Selasa, 23 Januari 2024 01:06

Seruduk Tiga Pemotor, Mobil Remuk Diamuk Massa di Pangkalan Bun

Sebuah mobil dengan nomor pelat KH **** RA di Pangkalan…

Selasa, 23 Januari 2024 00:55

Kamar Pasien Kelas III RSSI Pangkalan Bun Perlu Penambahan

Sejumlah fasilitas dan ruang rawat inap di Rumah Sakit Umum…

Selasa, 23 Januari 2024 00:53

ODGJ Kian Menjamur di Pangkalan Bun

Orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) kian menjamur di Kota Pangkalan…

Senin, 22 Januari 2024 19:40

Pj Bupati Kobar Budi Santosa Ingin Kembalikan Adipura ke Kota Pangkalan Bun

PANGKALAN BUN - Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) di bawah…

Minggu, 21 Januari 2024 11:45

Rody, Juni, atau Aida yang Bakal Jadi Sekda Kobar?

Dari delapan calon Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kotawaringin Barat yang…

Minggu, 21 Januari 2024 11:17

Warga Pangkalan Bun Keluhkan Ceceran Sampah dari Truk Pengangkut

Aktivitas truk pengangkut sampah dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten…

Minggu, 21 Januari 2024 11:13

Dua Joki Judi Online di Pangkalan Bun Diringkus Polisi

Polres Kotawaringin Barat berhasil mengungkap praktek perjudian online dengan meringkus…
Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers