SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PANGKALANBUN

Senin, 16 Juli 2018 15:58
Empat Kades Ajukan Pengunduran Diri
ILUSTRASI.(NET)

PANGKALAN BUN-Para Kepala Desa aktif yang maju menjadi calon legislatif wajib mengundurkan diri dari jabatannya. Hal itu sesuai dengan Pasal 7 ayat 1 Huruf K, PKPU Nomor 20 Tahun 2018.

Hingga saat ini dari data yang diperoleh radar Pangkalan Bun, ada empat kepala desa aktif yang telah mengajukan pengunduran diri ke Bagian Pemerintahan dan Otonomi Daerah Setda Kotawaringin Barat (Kobar).

Kasubag Otonomi Daerah Setda Kobar, Alimin mengatakan, Kades yang mengundurkan diri tersebut, ada satu dari Kecamatan Pangkalan Banteng, Dua dari Pangkalan Lada serta satu dari Arut Utara.

Diungkapkannya pula, keempat kepala desa tersebut, yakni atas nama Masdar dari desa Nanga Mua Kecamatan Arut Utara, Alman Riansyah dari Amin Jaya Kecamatan Pangkalan Banteng, kemudian dua kades dari kecamatan Pangkalan Lada, adalah Jaka Suherman dari Sesa Pangkalan Dewa, dan Nur Ali Fahrudin, dari Desa Sumber Agung.

“Mereka sudah mengambil surat tanda terima dari kami atau surat keterangan pengunduran diri dalam proses guna persyaratan mendaftar di KPU,”tambahnya.

Sementara itu Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kobar, Rustam Efendi membenarkan bahwa para kepala desa wajib mengundurkan diri ketika mencalonkan diri sebagai anggota legislatif pada pemilu 2019 nanti.

“Kepala desa harus netral, aturan bakunya, kepala desa tidak boleh terlibat politik praktis. Termasuk menjadi bagian dari kepengurusan partai politik, jadi mereka wajib mengundurkan diri ketika mencaleg,”ujarnya, Sabtu (14/7)

Hanya saja lanjut Rustam, selama belum ditetapkan resmi menjadi caleg, masih sah-sah saja yang bersangkutan menjabat kades. Namun, bila sudah ditetapkan sebagai caleg melalui Daftar caleg tetap (DCT) KPU, maka para kades yang maju harus mengundurkan diri. “Ada tahapanya itu, mulai dari mengajukan cuti, izin dan sampai pengunduran diri,” tandasnya.

Ketua KPU Kobar Siti Wahida juga menegaskan,  bahwa berdasarkan aturan yang ada, bagi kepala desa yang akan mencalonkan diri dan sudah ditetapkan sebagai caleg maka harus sudah menyerahkan surat pengunduran diri. (sla/gus)

 

 


BACA JUGA

Kamis, 21 Maret 2024 16:07

Petani Sawit Lamandau Bersertifikat RSPO Dapat Insentif

NANGA BULIK - Ratusan petani swadaya kelapa sawit di Desa…

Selasa, 30 Januari 2024 19:07

Dukung Pengembangan Pertanian, Pj Bupati Kobar Resmikan Penggilingan Padi di Desa Palih Baru

PANGKALAN BUN, radarsampit.com - Untuk mendukung produksi pangan di Kabupaten…

Rabu, 24 Januari 2024 11:13

Korban Mobil Ugal-ugalan di Pangkalan Bun Masih Koma

Empat korban pengemudi mobil ugal-ugalan di Pangkalan Bun, Kabupaten Kotawaringin…

Selasa, 23 Januari 2024 01:06

Seruduk Tiga Pemotor, Mobil Remuk Diamuk Massa di Pangkalan Bun

Sebuah mobil dengan nomor pelat KH **** RA di Pangkalan…

Selasa, 23 Januari 2024 00:55

Kamar Pasien Kelas III RSSI Pangkalan Bun Perlu Penambahan

Sejumlah fasilitas dan ruang rawat inap di Rumah Sakit Umum…

Selasa, 23 Januari 2024 00:53

ODGJ Kian Menjamur di Pangkalan Bun

Orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) kian menjamur di Kota Pangkalan…

Senin, 22 Januari 2024 19:40

Pj Bupati Kobar Budi Santosa Ingin Kembalikan Adipura ke Kota Pangkalan Bun

PANGKALAN BUN - Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) di bawah…

Minggu, 21 Januari 2024 11:45

Rody, Juni, atau Aida yang Bakal Jadi Sekda Kobar?

Dari delapan calon Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kotawaringin Barat yang…

Minggu, 21 Januari 2024 11:17

Warga Pangkalan Bun Keluhkan Ceceran Sampah dari Truk Pengangkut

Aktivitas truk pengangkut sampah dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten…

Minggu, 21 Januari 2024 11:13

Dua Joki Judi Online di Pangkalan Bun Diringkus Polisi

Polres Kotawaringin Barat berhasil mengungkap praktek perjudian online dengan meringkus…
Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers