PANGKALAN BUN- Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat memberikan kebijakan khusus pada pemberian seragam gratis yang mulai direalisasikan tahun ini. Salah satunya, seluruh murid baru tingkat SD dan SMP di Kecamatan Arut Utara bakal mendapat seragam gratis.Hal tersebut disampaikan Bupati Kobar Hj Nurhidayah, setelah melihat keadaan masyarakat Kecamatan Arut Utara, ternyata masih banyak yang miskin.
"Pemberian seragam gratis ini sudah mulai kita realisasikan. Khusus bagi Kecamatan Arut Utara, murid baru dari 10 desa bakal mendapatkan seragam gratis semua," ungkapnya.
Kemudian lanjut Nurhidayah, murid baru Kelurahan Pangkut yang merupakan ibu kota Kecamatan Arut Utara masih diseleksi dahulu untuk mendapatkan seragam gratis. Jika ada masyarakatnya berpenghasilan tinggi maka tidak mendapat seragam gratis.
"Kita lihat dulu nanti berapa banyak yang keluarga mampu. Jika sedikit, maka nanti akan kami gratisan semua,"ujarnya.
Ditambahkan bupati, penerapan program seragam gratis ini masih terus dilakukan pendataan di lapangan. Sehingga Pemkab Kobar melalui Dinas Pendidikan siap memberikan seragam gratis bagi yang sudah terdata.
Tahun ini merupakan tahun pertama pembagian seragam gratis. Ada sekitar 4.000 murid baru tingkat SD dan SMP yang mendapatkan seragam gratis.
”Tentu kita bakal melakukan evaluasi terus soal program ini. Jika ada masalah, maka bakal jadi masukan bagi kami untuk kita perbaiki kedepannya agar lebih baik, "imbuh Nurhidayah.
Sebelum menerapkan program ini, Pemkab Kobar sudah melakukan konsultasi ke sejumlah kementerian. Dan yang berhak menerima seragam gratis hanya siswa yang kurang mampu.
"Program seragam gratis ini merupakan janji politik kami saat kampanye dan kini mulai kita realisasikan. Bantuan seragam gratis ini kami harap bisa meringankan beban bagi masyarakat kurang mampu dan bisa bermanfaat dengan baik,” pungkas Nurhidayah. (rin/gus)