PALANGKA RAYA – Plt Kelapa Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Tengah (Kalteng) Falery Tuwan mengatakan dua pelajar mewakili Kalteng dikirim ke Jakarta untuk menjadi anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) tingkat Nasional.

Dua pemuda terbaik Kalteng ini berasal dari SMA 1 Pangkalan Bun atas nama Ario dan satunya lagi berasal dari SMA Pulang Pisau atau nama Lili. Kedunya dipastikan menjadi anggota Paskibraka Nasional setelah sebelumnya mengikuti seleksi.

“Mereka berdua ini putra putri terbaik Kalteng yang sudah diseleksi dari kabupaten dan kota. Di sana nanti (Jakarta, Red) tinggal pembinaannya saja dan tentu ada masukan-masukan dari panitianya,” katanya, Rabu (25/7).

Ia mengharapkan wakil Kalteng ini mampu masuk pasukan inti saat pengibaran bendera. Sebab, ucapnya, dalam Paskibraka terutama di tingkat Nasional dibagi dalam beberapa pasukan, mulai dari pasukan 45 atau pengawal, pasukan 17 atau pemandu dan pasukan 8 atau pasukan inti yang bertugas membawa bendera.

“Kita tunggu saja, semoga kita mendapat yang terbaik. Meski begitu, Kalteng sudah sangat berbangga dengan perwakilan di tingkat Nasional,” ucapnya.

Sementara untuk Paskibraka di tingkat provinsi saat ini sudah melewati tahapan seleksi, dan direncanakan pada akhir bulan akan dipanggil, untuk seterusnya masuk asrama. Dengan waktu sekitar tiga minggu, pemuda-pemudi yang bertugas mengibarkan bendera saat upacara peringatan Hari Kemerdekaan RI tersebut akan digodok.

Proses tersebut akan dilakukan oleh tim instruktur khusus dari Polda Kalteng dan Korem 102/Pjg, termasuk juga dari purna Paskibraka tahun lalu. Proses pelatihan sendiri akan dimulai saat semua peserta dikumpulkan pada akhir bulan Juli ini.

“Waktunya cukup panjang untuk membina mereka semua. Ya, kita optimistis bisa mendapat hasil terbaik saat upacara bendera 17 Agustus nanti,” harapnya. (sho/fm)