SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PALANGKA

Jumat, 19 Oktober 2018 09:11
TENANG..!! Tenaga Honorer Tetap Dibayar Penuh

Terkait Keikutsertaan Menjadi Atlet Maupun Official Porprov

PORPROV : Bupati Katingan Sakariyas memastikan gaji tenaga honorer dibayarkan meskipun tidak bekerja karena menjadi kontingen Porprov tahun 2018 di Muara Teweh, Kabupaten Barito Utara.(ANGGRA/RADAR SAMPIT)

KASONGAN - Sejumlah tenaga honorer di Pemkab Katingan mengkhawatirkan gajinya bakal dipotong lantaran menjadi kontingen dan ikut dalam event Porprov Kalteng 2018 di Muara Teweh Kabupaten Barito Utara.

Menanggapi hal itu, Bupati Sakariyas menegaskan bahwa gaji tenaga honorer tetap dibayarkan penuh. Pasalnya, keberangkatan mereka tersebut sudah jelas, yakni dalam rangka mengharumkan nama baik daerah.

"Siapa yang bilang seperti itu, kan dalam surat dispensasi tersebut saya langsung yang tanda tangan, bukan tukang becak," tegasnya, belum lama ini.

Artinya, keikutsertaan tenaga honorer tersebut ke Muara Teweh sudah jelas dan diketahui secara resmi oleh pemerintah daerah.

"Mereka pergi ke sana merupakan bagian dari tugas dalam rangka mengharumkan nama daerah," katanya.

Sebelumnya, sejumlah tenaga honorer di lingkup Pemkab Katingan merasa waswas menjadi kontingen untuk mengikuti Porprov di Kabupaten Barito Utara. Pasalnya, dalam surat dispensasi yang ditandatangani Bupati Katingan Sakariyas tersebut tidak menjelaskan secara spesifik bahwa gaji tenaga honorer tetap dibayarkan.

"Jadi kemarin itu Kasubag Keuangan kami menanyakan poin tersebut, kalau tidak ada tercantum dalam surat dispensasi maka beliau tidak berani mengeluarkan gajih saya. Artinya selama saya di Muara Teweh, maka daftar absen saya dianggap sebagai tidak turun bekerja," jelasnya.

Jikapun demikian, maka besaran gaji yang terpotong lantaran tidak bekerja bisa mencapai 50 persen dengan perhitungan lima hari kerja dalam seminggu.

"Saya tidak tahu apakah semua kawan-kawan honorer perlakuannya sama seperti ini atau ada toleransi lain. Yang jelas saya tidak berani melawan, karena ini menyangkut nafkah keluarga saya," pungkasnya. (agg/yit)

 


BACA JUGA

Selasa, 08 September 2015 21:50

Ratusan PNS Masih Mangkir, Laporkan Harta Kekayaan

<p>SAMPIT &ndash; Sebanyak 240 Pegawai Negeri Sipil (PNS) atau Aparatur Sipil Negara di lingkup…
Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers