SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

METROPOLIS

Kamis, 01 November 2018 10:49
Tarik Wisatawan dengan Tradisi Mandi Safar
MERIAH : Kegiatan tradisi Mandi Safar yang rutin digelar Pemkab Kotim melalui Disbudpar setempat, sebagai salah satu agenda wisata.(DOK.RADAR SAMPIT)

SAMPIT— Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), kembali akan menggelar tradisi Mandi Safar di Sungai Mentaya, Sampit, Rabu (7/11) mendatang. Tradisi tahunan ini diharapkan dapat menarik wisatawan untuk datang berkunjung ke Kotim, mengingat akan ada serangkaian perlombaan yang turut digelar.

Kepala Disbudpar Kotim, Fajrurrahman menjelaskan, Mandi Safar akan dipusatkan di sekitar Ikon Patung Jelawat dan Pelabuhan Habaring Hurung. Serangkaian kegiatan lainnya, seperti lomba bakal digelar pada kegiatan yang rencananya dihelat mulai pukul 07.00 WIB itu. Antara lain lomba tari pesisir, maulid Al Habsyi dan peragaan busana batik Kotawaringin Timur. Setelah itu masuk ke acara puncak setelah lewat tengah hari, yakni bersama-sama mandi bercebur di Sungai Mentaya.

“Diharapkan tradisi Mandi Safar yang dirangkai dengan kegiatan perlombaan dapat menarik minat wisatawan untuk menyaksikan,” ungkapnya, kemarin.

Dipaparkannya, tradisi Mandi Safar merupakan tradisi masyarakat berupa bersama-sama mandi di sungai sebagai simbol dan sekaligus harapan membersihkan diri dari hal-hal yang tidak baik. Tradisi yang kini dikemas menjadi agenda pariwisata daerah itu biasanya dilaksanakan pada Rabu terakhir di bulan Safar.

Fajrur melanjutkan, dari tahun ke tahun, event ini makin banyak menarik minat wisatawan lokal dan luar daerah.  Pemkab Kotim juga memanfaatkan event ini sebagai ajang promosi potensi wisata, seperti kreasi busana batik Sampit dan lainnya untuk mendorong pelaku usaha kecil dan menengah.

Pemkab Kotim terus mengembangkan sektor pariwisata, karena potensinya sangat besar dan diharapkan mampu menjadi sektor andalan baru untuk membantu menopang perekonomian daerah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“Untuk itu kami mengundang semua pihak untuk hadir dan menyaksikan tradisi Mandi Safar. Kami juga sudah berkoordinadi dengan pihak keamanan untuk mengawal jalannya kegiatan ini,” pungkas Fajrurrahman. (dc/gus)

 


BACA JUGA

Rabu, 09 September 2015 00:45

Uji Kebohongan, Tim Hukum Ujang Dukung Uji Forensik

<p>&nbsp;PALANGKA RAYA - Tim Kuasa Hukum Ujang-Jawawi menyatakan penetapan hasil musyawarah…
Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers