SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PALANGKA

Jumat, 09 November 2018 10:13
OPD Diminta Percepat Penyerapan Anggaran
PAPARAN: Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Setda Kalteng, Nurul Edy, saat menyampaikan realisasi anggaran dan target yang harus dipenuhi saat Rapat Tepra, Kamis (8/11).(YUSHO/RADAR SAMPIT)

PALANGKA RAYA – Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkup Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) dan pemerintah kabupaten dan kota, diminta memacu serapan anggaran dengan sisa waktu sekitar satu setengah bulan sebelum akhir tahun anggaran.

Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Setda Kalteng Nurul Edy mengatakan, realisasi belanja langsung dan belanja tidak langsung untuk periode 30 September lalu masih di bawah target. Hal inilah yang harus diperhatikan agar tidak terjadi masalah penggunaan anggaran jelang akhir tahun.

”Ini sudah memasuki November, triwulan ke IV tahun 2018. Dengan sisa waktu yang ada, seluruh pengguna anggaran pada perangkat daerah untuk dapat mempercepat realisasi penyerapan APBD,” katanya saat Rapat Tepra, Kamis (8/11).

Dari sisi serapan anggaran, lanjutnya, per 31 Oktober secara kumulatif masih terbilang rendah. Untuk keuangan, baru 63,25 persen dan fisik 70,72 persen. Jika melihat dari waktu yang tersisa, untuk mengejar realiasi setidaknya 90 persen lebih harus ada langkah strategis dari perangkat daerah agar mampu memacu realisasi anggaran.

Pencapaian realisasi anggaran sesuai target yang ditetapkan, ujar Nurul, ada beberapa hal yang harus diperhatikan. Perangkat daerah di lingkup Pemprov Kalteng, serta kabupaten dan kota diminta tetap fokus terhadap penyerapan anggaran, serta segera membuat rencana aksi terhadap kegiatan tersebut untuk dapat mengejar ketertinggalan dan tetap bekerja dengan penuh integritas.

”Terpenting di sini, melakukan identifikasi dan mengevaluasi atas kegiatan yang menjadi tanggung jawabnya, agar selesai tepat waktu dengan kualitas dan kuantitas sesuai dengan yang sudah ditetapkan,” ucapnya.

Sementara itu, untuk OPD pemegang anggaran belanja langsung tebesar, ditekankan agar lebih fokus membuat rencana aksi untuk menyelesaikan pekerjaan tersebut sampai akhir tahun anggaran. Pasalnya, penyerapan anggaran di OPD akan sangat berpengaruh terhadap persentase penyerapan anggaran secara keseluruhan.

”Semua itu ada targetnya. Saat target itu dikejar, tidak hanya evaluasi yang diperhatikan, namun juga rencana aksi. Dengan begitu, target tidak terasa berat untuk direalisasi,” tandasnya. (sho/ign)

 


BACA JUGA

Selasa, 08 September 2015 21:50

Ratusan PNS Masih Mangkir, Laporkan Harta Kekayaan

<p>SAMPIT &ndash; Sebanyak 240 Pegawai Negeri Sipil (PNS) atau Aparatur Sipil Negara di lingkup…
Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers