PANGKALAN BUN – Bupati Kobar Hj Nurhidayah memberikan bantuan bagi warga penyandang disabilitas yang ada di Kabupaten Kobar. Bantuan berupa uang dan sejumlah kursi roda ini diserahkan secara simbolis oleh bupati, saat kegiatan inklusi dan ramah tamah dengan warga disabilitas Kobar di Lapangan Air Strip Bamban, Karang Anyar Kecamatan Arut Selatan, Minggu (2/12).
Kegiatan itu juga merupakan bagian dari Peringatan Hari Disabilitas Internasional (HDI). Dalam acara itu juga ditampilkan atraksi udara berupa paragliding serta aeromodeling.
“Saya mengapresiasi kegiatan ini. Berharap pada tahun 2019 nanti terus diprogramkan agar para penyandang disabilitas ini bisa lebih bahagia karena mereka mendapat perhatian dari kita semua,” kata Nurhidayah.
Nurhidayah tetap memberikan suport kepada masyarakat yang mengalami kurang fisik dan mental agar bisa berprestasi, karena banyak orang besar yang berasal dari kalangan penyandang disabilitas ini mampu memberikan konstribusi bagi bangsa dan negara.
“Kekurangan mereka adalah suatu kelebihan yang akan muncul secara tiba tiba. Karena itu para penyandang disabilitas ini perlu kita dukung agar mereka tidak merasa terpinggirkan, semua mendukung mereka untuk lebih baik demi masa depannya,” serunya.
Sebagai bentuk perhatian dari Pemkab Kobar, tahun 2019 mendatang akan dibuatkan program khusus untuk mengangkat potensi masyarakat penyandang disabilitas.
“Karena sesuai data kita ada sekitar kurang lebih 700 jiwa yang kekurangan fisik dan mental di Kobar ini. Untuk itulah, keberadaan mereka ini perlu kita perhatikan untuk mengepresikan kemampuannya sehingga potensi yang ada pada mereka dapat keluar dan bisa menjadi kebanggan keluarga dan juga daerah,” jelas Nurhidayah.
Nurhidyah meneruskan, atraksi aeromodeling membuat antusias para penyandang disabilitas tersebut. Ia berniat membuat kegiatan serupa dengan skala yang lebih besar pada tahun 2019 mendatang pada peringatan HDI. “Ini merupakan bentuk dukungan kita pada para penyandang disabilitas. Namun jangan anggap ini sebagai bentuk rasa prihatin atau mengasihani mereka,” tuturnya.
Menurut Nurhidayah, semua manusia tidak ada yang sempurna, karena disetiap kekurangan manusia, tentu ada kelebihannya. “Lantaran banyak juga penyandang disabilitas yang mampu berkiprah dalam berbagai bisang hingga tingkat internasional,” imbuhnya. (jok/sla)