SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PANGKALANBUN

Jumat, 11 Januari 2019 08:26
Abrasi, Pesisir Pantai Keraya Dipasang Ban Bekas, Emang Ngefek..??
ABRASI: Petugas BPBD Kobar melakukan pemasangan ban bekas di pinggir Jalan Desa Keraya.(BPBD FOR RADAR PANGKALAN BUN)

PANGKALAN BUN – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kobar pasang ban mobil bekas sebagai penguat tanggul penahan ombak di pesisir Desa Keraya, Kecamatan Kumai. Itu dilakukan sebagai langkah penanganan darurat untuk mencegah meluasnya ancaman abrasi pantai. 

Ban bekas itu dipasang di depan karung pasir yang telah disiapkan pemerintah guna menahan ancaman abrasi pantai yang ikut menggerus jalan penghubung Desa Keraya dan Sebuai. 

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kobar Petrus Rienda mengatakan, pihaknya meminta kepada masyarakat yang memiliki ban mobil bekas diminta untuk menyumbangkannya ke Kantor BPBD Kobar.   

“Kami mohon masyarakat yang memiliki ban bekas untuk bisa disumbangkan ke BPBD Kobar akan dipergunakan untuk menahan abrasi pantai di Keraya,” ujar Petrus, Kamis (10/1) saat dijumpai di ruang kerjanya. 

Saat ini sudah ada ratusan ban bekas mobil yang telah dipasang di pinggir jalan Desa Keraya. Karet bulat berwarna hitam itu ditumpuk, kemudian ditahan menggunakan kayu serta diisi dengan karung pasir. 

“Fungsi ban itu sebagai penangkis air agar tidak cepat merusak karung pasir yang menjaga agar jalan Desa Keraya tidak rusak kembali,” terangnya.

Namun menurutnya pemasangan ban bekas ini dilakukan sebagai penanganan darurat abrasi pantai, sambil menunggu pembangunan pemecahan ombak yang akan dilaksanakan oleh Dinas PUPR yang dianggarkan pada tahun 2019 ini. 

“Tetapi ini penanganan sifatnya sementara. Karena karung berisikan pasir untuk menahan ombak itu selalu hancur setiap dua bulan. Saya juga sudah sampaikan kepada bupati agar penanganan di Desa Keraya menjadi fokus utama untuk pembangunan pemecahan ombak karena wilayah ini merupakan yang terparah,” pungkasnya. (jok/sla)

 

 


BACA JUGA

Kamis, 21 Maret 2024 16:07

Petani Sawit Lamandau Bersertifikat RSPO Dapat Insentif

NANGA BULIK - Ratusan petani swadaya kelapa sawit di Desa…

Selasa, 30 Januari 2024 19:07

Dukung Pengembangan Pertanian, Pj Bupati Kobar Resmikan Penggilingan Padi di Desa Palih Baru

PANGKALAN BUN, radarsampit.com - Untuk mendukung produksi pangan di Kabupaten…

Rabu, 24 Januari 2024 11:13

Korban Mobil Ugal-ugalan di Pangkalan Bun Masih Koma

Empat korban pengemudi mobil ugal-ugalan di Pangkalan Bun, Kabupaten Kotawaringin…

Selasa, 23 Januari 2024 01:06

Seruduk Tiga Pemotor, Mobil Remuk Diamuk Massa di Pangkalan Bun

Sebuah mobil dengan nomor pelat KH **** RA di Pangkalan…

Selasa, 23 Januari 2024 00:55

Kamar Pasien Kelas III RSSI Pangkalan Bun Perlu Penambahan

Sejumlah fasilitas dan ruang rawat inap di Rumah Sakit Umum…

Selasa, 23 Januari 2024 00:53

ODGJ Kian Menjamur di Pangkalan Bun

Orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) kian menjamur di Kota Pangkalan…

Senin, 22 Januari 2024 19:40

Pj Bupati Kobar Budi Santosa Ingin Kembalikan Adipura ke Kota Pangkalan Bun

PANGKALAN BUN - Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) di bawah…

Minggu, 21 Januari 2024 11:45

Rody, Juni, atau Aida yang Bakal Jadi Sekda Kobar?

Dari delapan calon Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kotawaringin Barat yang…

Minggu, 21 Januari 2024 11:17

Warga Pangkalan Bun Keluhkan Ceceran Sampah dari Truk Pengangkut

Aktivitas truk pengangkut sampah dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten…

Minggu, 21 Januari 2024 11:13

Dua Joki Judi Online di Pangkalan Bun Diringkus Polisi

Polres Kotawaringin Barat berhasil mengungkap praktek perjudian online dengan meringkus…
Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers