PALANGKA RAYA – Jajaran Kepolisian Republik Indonesia (Polri) gencar mendekatkan diri kepada masyarakat, sekaligus mendukung tugas terciptanya keamanan dan ketertiban. Hal ini juga termasuk sebagai wujud rasa syukur kepada Allah SWT dan wujud peduli dan berbagi kepada sesama masyarakat Kalteng, khususnya Kota Palangka Raya.
Salah satu wujudnya melalui DTT-SMDE POLRI tahun 2000, ang menggelar Bakti sosial, berupa pembuatan bangunan MCK masyarakat kurang mampu dan pembagian bingkisan 150 paket sembako. Bakti Sosial dalam rangka hari jadi yang ke-18 diikuti oleh 20 personel yang berdinas di Polda Kalteng dan Polres Palangka Raya. Mengambil tema “Polri Peduli Polri Dicintai”.
Ketua DTT Palangka Raya, Aipda Latip Pangki Usman mengatakan bakti sosial yang dilakukan Bintara Polri angkatan tahun 2000 atau lebih dikenal dengan Desember Two Thousand - Sepolwan Millenium Dua Empat (DTT-SMDE) ini, ke sejumlah titik di Palangka Raya sebagai wujud untuk mendekatkan diri kepada masyarakat.
”Giat ini didukung Kapolres Palangka Raya, kemudian dilaporkan ke tingkat Polda. Alhamdulillah setiap tahun kegiatan bakti sosial dilakukan,”ujar Latif yang juga bertugas Panit II Intel Polsek Pahandut.
Dibeberkannya, selain hal itu, langkah konkret ini untuk mewujudkan senergitas Polri dan masyarakat demi menjaga Kamtibmas di Kota Palangka Raya.Terlebih khusus pelaksanaan Pemilu 2019, sehinngga Polri tetap tegar menjalankan amanah negara dan niscaya dengan perbuatan baik Polri ,masyarakat akan mendoakan yang terbaik untuk Polri.
”Sembako yang kami bagikan ini dan material untuk membangun MCK adalah hasil iuran kami satu angkatan. Kami berharap sumbangsih kami ini dapat bermanfaat bagi saudara-saudara kita yang membutuhkan. Intinya semuanya ingin mendapatkan ridho Allah SWT.” Pungaks Latip.
Salah seorang penerima bantuan, Erni mengatakan sangat bangga atas perhatian DTT-SMDE. Terlebih membuatkan MCK, menimbun halaman rumah dan memperbaiki halaman depan rumah yang ia tempati.
”Saya bangga dengan mereka yang sudah membantu, jujur ini merupakan pertama kali memperoleh bantuan semacam ini,” tandasnya. (daq/gus)