PALANGKA RAYA- Secara serentak sebanyak 40 personel gabungan TNI dan Polri menggelar razia di kawasan Pahandut Seberang,Sabtu (13/4) malam. Hal ini melaksanakan kegiatan Kepolisian yang ditingkatkan (K2YD) dalam menciptakan situasi dan kondisi yang lebih kondusif menjelang pemilu seretak 17 April 2019.
Kegiatan ini dipimpin langsung Kabag Ops Polres AKP Mahmud dengan sasaran sajam, miras, narkoba dan pelaku kejahatan jalanan. Tujuannya agar tidak menggangu kamtibmas menjelang pemilu serentak nanti. Namun, dalam razia itu tidak ditemukan benda mencurigakan tetapi berhasil mengamankan satu unit truk pasir sirkon tidak dilengkapi dokumen.
Kapolres Palangka Raya AKBP Timbul RK Siregar melalui Kabagops AKP Mahmud usai acara kegiatan mengatakan tujuan utama giat ini antisipasi masuknya orang atau sekelompok orang yang mencoba untuk menghalangi kelancaran pemilu.Sekaligus cipta kondisi kamtibmas di seluruh wilayah kota Palangkaraya.
”Malam ini (Sabtu (13/4) kita amankan satu truk pasir sirkon tanpa dokumen untuk ditindaklanjuti sesuai aturan. Kalau pelanggaran lain tidak ditemukan walaupun sasaranya sajam, miras, narkoba dan pelaku kejahatan jalanan,” ujar perwira pertama Polri ini.
Mahmud menyampaikan, kegiatan kali ini melibatkan tim gabungan yang sekitar 40 personel, terdiri dari personel Brimob, Ditsabhara Polda Kalteng, Polres Palangkaraya dan Kodim 1016 Palangkaraya.
”Ini giat akan terus dilakukan sampai pemilu dan pasca pemilu dan dilakukan secara bersama-sama dengan personel Polri maupun TNI,” tegasnya.
Mahmud juga menyampaikan, dalam kegiatan ini seluruh kendaraan roda empat maupun dua menjalani pemeriksaan. Barang-barang bawaan diperiksa dan seluruhnya dilakukan penggeledahan, hingga dipastikan tidak ada barang mencurigakan.
”Giat ini sangat maksimal, semuanya diperiksa tanpa terkecuali dan sengaja kami mengambil jalur ini sebagai antisipasi masuknya orang atau sekelompok orang yang mencoba untuk menghalangi kelancaran pemilu,” pungkasnya.(daq/gus)