PALANGKA RAYA – Pemerintah Kota Palangka Raya menggelar Rapat Koordinasi Rencana Strategis (Renstra) tentang Pelayanan Publik di aula Bappeda Kota Palangka Raya, Kamis (16/5). Kegiatan itu sebagai upaya menciptakan pelayanan publik yang lebih baik dalam mewujudkan Good Governance.
Selain itu, juga sebagai bentuk komitmen Pemerintah Kota yang selalu ingin memiliki tempat pelayan publik yang terpusat atau sentra pelayanan dalam segala bidang. Hal tersebut selaras dengan visi dan misi Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin dan Wakil Wali Kota Umi Mastikah.
Sekretaris Daerah Kota Palangka Raya saat memimpin rakor menekankan agar pelayanan publik bisa dibenahi dengan mengintegrasikan seluruh pelayanan di dalam satu lokasi. Hal itu seperti keinginan wali kota yang menginginkan lokasi pelayanan terpusat di kompleks perkantoran Jalan Yos Sudarso.
”Ini bentuk kerja nyata pemerintah kota, sekaligus menyelaraskan visi dan misi wali kota dan wakil wali kota saat ini, yakni dalam satu lokasi. Sebab, saat ini kantor masih terpisah antara kompleks perkantoran di lingkar dalam dan di Jalan Cilik Riwut Km 5 ini,” katanya.
Hera menuturkan, konsekuensi penyatuan dan sinkronisasi data antar SOPD teknis terkait harus dibenahi ketika ingin mewujudkan pelayanan menjadi satu pintu dan satu lokasi.
”Rapat kali ini menjadi pertemuan awal kami untuk menyamakan persepsi guna memberikan pelayanan publik yang berkualitas bagi masyarakat,” ujarnya.
Selain pengembangan infrastruktur, Hera menambahkan, pelayanan publik menjadi fokus wali kota saat ini. Mengingat pelayanan publik yang cepat dan tepat, serta hemat waktu sangat diharapkan masyarakat.
”Intinya, ingin pusat kantor terintegrasi dengan pelayanan bagi masyarakat di dalam satu wadah. Tak hanya perizinan, juga hal lain termasuk gerai layanan kependudukan, BPJS, Taspen, Perbankan, Samsat, dan sebagainya.Tak perlu banyak space, karena semua sudah berbasis digital. Dengan ini kota akan semakin maju, saya yakin bisa,”pungkasnya. (daq/ign)