PALANGKA RAYA – Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Sugianto Sabran menyebutkan, kenaikan anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) yang tiap tahunnya mengalami kenaikan cukup signifikan,merupakan bukti kerja keras semua jajaran pemerintahan.
Di tahun 2019 ini, APBD Kalteng mampu menyentuh angka Rp 5,4 triliun lebih, dimana kenaikan ini terjadi karena capaian pemerintah di sektor pendapatan. Salah satunya capaian pada royalti batu bara yang selama tiga tahun terkahir mengalami peningkatan sangat besar.
“Pada tahun 2016 royalti mencapai Rp 900 miliar, pada 2017 naik menjadi Rp 1,7 triliun lebih dan pada tahun kemarin 2018 mencapai Rp 2 triliun. Capaian tersebut, tentu berkat kerja keras semua jajaran pemerintahan yang terlibat,” katanya, kemarin.
Meski royalti tersebut tidak sepenuhnya masuk ke kas daerah karena merupakan bagi hasil dengan pemerintah pusat, namun kenaikan pendapatan lain-lain dari sektor pertambangan ini secara langsung berdampak terhadap meningkatnya APBD di tahun ini.
Sugianto mengatakan, kenaikan APBD tersebut juga telah melampaui target dalam dokumen Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2016-2021. Dalam dokumen tersebut, APBD Kalteng ditergetkan Rp 5 triliun lebih pada tahun 2021. Namun nyatanya pemerintah berhasil melampaui target, di mana APBD mampu mencapai Rp 5 triliun hanya di tahun 2019.
“Artinya pemerintah bekerja lebih cepat dua tahun. Namun sekali lagi, ini semua bukan karena saya, tapi karena semua pemerintahan dalam hal ini para kepala dinas yang sudah memacu semua program dan target pembangunan,” ucapnya.
Terkait hal tersebut, orang nomor satu di Bumi Tambun Bungai ini kembali mengingatkan semua jajaran kepala dinas di pemerintahannya untuk memerhatikan semua program prioritas pembangunan, termasuk target dan capaian penerimaan daerah.
“Yang penting itu capaianya, tidak hanya membuat slogan. Maka dari itu, saya mengingatkan semua jajaran pemerintahan untuk fokus terhadap target yang sudah ditetapkan, baik itu dari sisi percepatan pembangunan ataupun pendapatan. Karena ini semua untuk pembangunan daerah,” pungkasnya. (sho)