PALANGKA RAYA – Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Sugianto Sabran mengingatkan, jajaran perangkat daerah dalam melaksanakan program kegiatan mengedepankan disiplin anggaran. Artinya, mengoptimalkan kebijakan tidak hanya tentang bagaimana pelaksanaannya di lapangan, melainkan bagaimana prosesnya.
Sugianto menegaskan, bahwa kebijakan pembangunan yang sudah dikeluarkan harus diiringi dengan pelaksanaan yang baik. Selain untuk mendapat hasil yang optimal, hal itu perlu dilakukan supaya kebijakan yang dimaksud tidak sia-sia.
“Tak kalah penting, mereka yang menjalankannya jangan setengah-setengah. Supaya tugas berat yang diberi soal kebijakan pembangunan bisa terlaksana dengan baik. Sehingga hasil yang dicapai bisa lebih optimal dan bermanfaat,” katanya kemarin.
Ia mengatakan, kenaikan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (ABPD) 2019 di satu sisi sangat baik untuk pembiayaan kegiatan. Namun di sisi lain peruntukan anggaran sebesar itu harus tetap dicermati agar tidak ada program yang sia-sia.
“Apa program kebijakan yang kita keluarkan, kalau pelaksanaannya tidak mantap di lapangan, maka rasanya percuma. Tidak akan ada hasilnya baik bagi daerah terlebih masyarakat,” ucapnya.
Pelaksanaan pembangunan daerah khususnya di tahun ini dapat dikatakan banyak tantangan. Selain banyak tuntutan yang harus dipenuhi, sekarang ini sudah masuk pada tahun ketiga pelaksanaan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2016-2021.
Artinya, tak hanya komitmen dan tanggung jawab saja yang dituntut kepada perangkat daerah. Namun lebih dari pada itu, konsistensi serta kerja keras juga menjadi hal yang perlu diperhatikan oleh semua unsur.
”Intinya tetap harus konsisten, sekalipun anggaran ada sedikit kenaikan. Kenapa konsisten? Karena ini anggaran harus tetap sasaran, agar yang di 2019 (kegiatan, Red) ini tidak terkendala dan tidak mengganggu yang di 2020 nanti,” tegasnya.
Oleh sebab itu, dia mengingatkan seluruh Kepala Organisasi Kerja Perangkat Daerah (SOPD) dan para penanggung jawab kegiatan agar dalam melaksanakan kegiatan dapat mengedepankan semua aspek tersebut.
“Memang tujuannya hanya satu, yakni agar pelaksanaan kegiatan berjalan maksimal. Namun hasil yang dirasakan sangat luas baik itu bagi daerah dan tentunya masyarakat,” pungkasnya. (sho/ign)