PALANGKA RAYA – Rinaldi Simamora alias Rinaldi (21) dan HS (15), kakak beradik warga Jalan Rajawali, harus meringkuk dalam sel tahanan Polres Palangka Raya. Keduanya ditangkap lantaran melakukan pencurian dengan pemberatan yang mengakibatkan korban, Badrun Munir (49), warga Jalan Badak, mengalami kerugian sekitar Rp 41 juta.

Pencurian itu dilakukan pada Sabtu (29/6) sekitar pukul 02.00 WIB. Pelaku berhasil ditangkap Rabu (3/7), bersama barang bukti. Hasil curian itu dibelikan dua unit ponsel,tas selempang, dan celana panjang.

Dari tangan tersangka, polisi mengamankan motor, dua kartu ATM, KTP, SIM, buku rekening, tas, dan uang tunai sebesar Rp 6,2 juta. Tersangka dijerat Pasal 363 KUHPidana dengan ancaman penjara di atas lima tahun.

Kapolres Palangka Raya AKBP Timbul RK Siregar mengatakan, korban mengambil uang sebesar Rp 13 juta dari ATM BRI. Kemudian, barang berharga itu disimpan di samping tempat tidur. Saat korban terlelap, pelaku beraksi. Ketika korban bangun, tas tersebut sudah raib.

”Pelaku masuk ke dalam rumah melalui pintu yang tidak terkunci. Pelaku berhasil diringkus di kediamannya,” kata Timbul didampingi Kasat Reskrim AKP Nandi Indra Nugraha, Kamis (4/7).

Timbul menuturkan, sebenarnya pelaku membawa adiknya berinisial HS. Sampai ke tujuan, tersangka masuk melalui pintu depan dan mengambil tas tersebut. Berhasil mengembat barang berharga itu, keduanya langsung kabur. Keesokan harinya, korban langsung melapor.

Timbul melanjutkan, penyidik berhasil mengindentifikasi pelaku hingga dilakukan penangkapan bersama barang bukti. ”Tersangka mengambil barang berharga, termasuk uang dan sepeda motor. Uangnya dipakai beli ponsel hingga makan-makan dan ini juga masih dilakukan pengembangan,” tandasnya. (daq/ign)