SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PALANGKA

Kamis, 11 Juli 2019 17:12
Tunda Pemilihan Ketua DPD PDIP Kalteng
PENGAMBILAN SUMPAH: Jajaran KSB DPC PDIP se-Kalteng saat pengambilan sumpah janji usai ditetapkan sebagai pengurus partai di daerahnya, Rabu (10/7).(YUSHO/RADAR SAMPIT)

PALANGKA RAYA – Pemilihan Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP Kalimantan Tengah (Kalteng) 2019-2024 yang sejatinya dilakukan, Rabu (10/7) harus ditunda untuk sementara waktu. Pada Konferensi Daerah (Konferda) dan Konferensi Cabang (Konfercab) tersebut, hanya dilakukan pemilihan Ketua Dewan Cabang (DPC).

Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP Djarot Saiful HIdayat mengatakan, penundaan tersebut selain karena waktu, DPP ingin menekankan pelaksanaan Konferda lebih fokus untuk menghasilkan komisi yang sesuai harapan. Terutama mengenai program, politik, dan organisasi.

”Konferda ini sebetulnya marathon, hampir di semua provinsi melaksanakan. Jadi, karena waktu tidak mencukupi, maka ditunda dulu pemilihannya,” katanya.

Pihaknya memastikan penundaan itu tidak akan berlangsung lama. Dipastikan sebelum 20 Juli sudah ada kejelasan mengenai Konferda penentuan Ketua DPD PDIP Kalteng tersebut. Djarot menegaskan, penundaan sebetulnya tidak masalah karena penentuan Ketua, Sekretaris, dan Bendahara (KSB) DPD lebih mudah daripada penentuan DPC.

Djarot memastikan penundaan tersebut juga tidak ada kaitannya dengan kuatnya sejumlah nama-nama calon, yakni Reinhart Atu Narang yang sekarang masih menjabat sebagai ketua DPD, Sugianto Sabran, dan Willy M Yosef.

”Tidak, tidak ada hubungannya dengan itu (nama-nama calon, Red). Memang dari DPP, nama yang diajukan sama dengan DPC, yakni tiga nama,” ucapnya.

Sementara itu, Sekretaris DPD PDIP Kalteng Yohanes Freddy Ering mengatakan, sekalipun saat ini sudah ada sejumlah nama kuat yang menjadi calon ketua, rekomendasi  nama-nama yang akan masuk KSB DPD PDIP nantinya akan disampaikan dalam persidangan kondefeda dan setelah demisioner kepengurusan lama.

Meski ada tiga nama kuat yang akan bakal masuk KSB, Freddy mengakui masih ada sejumlah nama lain yang disampaikan berdasarkan aspirasi dari DPC. Meski demikian, keputusan finalnya ada di DPP yang akan menentukan siapa saja yang akan masuk susunan kepengurusan pimpinan partai.

”Biar pun saat ini ada sejumlah nama dan aspirasi yang berkembang, tetap keputusannya di DPP,” ucapnya.

Freddy memastikan dalam menentukan KSB, PDIP tidak sembarangan. Terlebih nama-nama sebagai calon kuat tersebut berdasarkan aspirasi dan usulan dari tingkat bawah, sehingga tidak akan ada istilah melobi ke pusat untuk mendapat kursi ketua partai.

”Penjaringan itu kan dari bawah, lalu dikirim ke pusat. Dari DPP lagi yang menentukan siapa ketuanya, siapa sekretaris dan bendahara,” pungkasnya. (sho/ign)

 

 


BACA JUGA

Selasa, 08 September 2015 21:50

Ratusan PNS Masih Mangkir, Laporkan Harta Kekayaan

<p>SAMPIT &ndash; Sebanyak 240 Pegawai Negeri Sipil (PNS) atau Aparatur Sipil Negara di lingkup…
Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers