PANGKALAN BUN- Warga Jalan Perwira RT 5 Kelurahan Mendawai, Kecamatan Arut Selatan, Kabupaten Kotawaringin Barat mendadak geger dengan penemuan mayat di belakang sebuah warung minuman, Kamis (12/12) sekitar pukul 10.00 WIB.
Belakangan diketahui, bahwa mayat berjenis kelamin laki-laki itu dikenali sebagai Sabri (70) yang merupakan warga RT 3 Kelurahan Mendawai Seberang. Usai olah TKP, aparat Polres dan petugas BPBD Kobar mengevakuasi jenazah yang diketahui tewas dengan posisi tertindih kursi itu ke Rumah Sakit Sultan Imanuddin (RSSI) Pangkalan Bun. Hingga kini belum diketahui apa penyebab Sabri meninggal.
Idrus (30) salah satu saksi di lokasi kejadian mengatakan, sebelum ditemukan meninggal, sekitar pukul 08.00 WIB dirinya sempat melihat korban duduk di sebuah warung yang menjual aneka minuman. Saat itu dirinya tak menaruh curiga sedikitpun atas keberadaan Almarhum Sabri di tempat tersebut.
“Saat saya ke warung membeli kebutuhan rumah, melihat korban duduk di warung sambil main HP. Korban nampak sehat dan tidak terlihat ada tanda-tanda aneh,” kata Idrus.
Tidak selang lama, ia mendapat kabar bahwa kakek tersebut meninggal dan tergeletak di belakang sebuah warung minuman. “Kaget lah, pas tadi saya lihat masih sehat, sekarang sudah meninggal,” sebutnya.
Sementara itu Lurah Mendawai Zulhadi mengatakan, korban yang meninggal merupakan warga Kelurahan Mendawai Seberang. Diperkirakan korban meninggal karena serangan jantung.
“Korban diketahui bernama Sabri umur 70 tahun warga Jalan Mak Jambek, Kelurahan Mendawai Seberang dan berprofesi sebagai penjaga malam,” kata Zulhadi.
Terpisah Kasatreskrim Polres Kobar AKP Tri Wibowo mengatakan, mayat tersebut langsung cepat diketahui identitasnya. Selain banyak yang kenal, di dalam tasnya terdapat KTP dan barang-barang lainnya.
“Untuk penyebab meninggalnya korban ini masih kita selidiki. Disamping itu, kita masih menunggu hasil visum dari pihak rumah sakit. Apakah korban meninggalnya karena penyakit atau ada faktor lain,” pungkasnya. (rin/sla)