SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

METROPOLIS

Senin, 05 April 2021 18:01
Libatkan Perusahaan Perbaiki Lingkar Selatan
DITANGANI PERUSAHAAN: Ruas jalan lingkar selatan bakal segera fungsional setelah perbaikan dilakukan dengan melibatkan sejumlah perusahaan di Kotim.(HENY/RADAR SAMPIT)

SAMPIT – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) akan melibatkan sejumlah perusahaan untuk perbaikan jalan lingkar selatan Kota Sampit. Instansi itu hari ini menjadwalkan rapat koordinasi agar jalan rusak tersebut bisa fungsional dan dilintasi angkutan berat.

”Kami panggil perusahaan besar swasta (PBS) termasuk PT Pelindo untuk melaksanakan rapat terkait kesepakatan penanganan jalan rusak di lingkar selatan. Saya minta pihak perusahaan segera memutuskan secepatnya. Paling tidak Rabu depan sudah bergerak," kata Machmoer, Kadis PUPR Kotim, pekan lalu.

Machmoer mengatakan, pihaknya telah mengukur titik kerusakan berat di sepanjang jalur lingkar selatan, mulai dari Bundaran KB sampai Bundaran Balanga Jalan Jenderal Sudirman Km 3.

”Kerusakan berat ada tiga titik, 155 meter dari Bundaran Balanga sampai persimpangan pertigaan Kapten Mulyono, 1.635 meter kerusakan berada di titik tengah dan ditambah kerusakan ringan sepanjang 55 meter. Jadi, total keseluruhan jalan rusak parah 1.985 meter," ujarnya.

Dari sepanjang 1.985 meter jalan rusak di jalur lingkar selatan, pihaknya telah menghitung kebutuhan material yang diperlukan. ”Kalau saya hitung, kebutuhan materialnya kurang lebih 6.000 kubik atau setara 1.500 rit dengan jenis material agregat kelas b, lebar 6 meter dengan ketebalan 50 cm," katanya.

Sebelumnya, sekitar 22 perusahaan, di antaranya PBS, PT Pelindo, serta kendaraan angkutan berat yang tergabung dalam Organda telah menyepakati membantu penanganan jalan rusak di jalur tersebut.

”Kebutuhan enam ribu kubik ini sudah pasti, karena mereka (gabungan perusahaan) sudah komitmen. Tinggal penentuan persentase penanganan kesepakatan bersama antarperusahaan saja. Jadi, pada prinsipnya kami tidak menerima bantuan uang, tapi berupa material barang. Silakan rekanan membeli material di mana saja yang sudah memiliki izin galian C," ujarnya.

Machmoer memperkirakan penimbunan jalan memerlukan waktu selama 15 hari. ”Kalau sehari bisa 100 rit per hari, pekerjaan bisa dikejar selama 15 hari. Kalau sehari sanggup ditangani 150 rit, maka pekerjaan diestimasikan selesai  selama sepuluh hari. Kami berharap setelah jalan lingkar selatan diperbaiki, tidak ada lagi kendaraan angkutan yang melewati jalan dalam kota," tandasnya. (hgn/ign)

 

 


BACA JUGA

Rabu, 09 September 2015 00:45

Uji Kebohongan, Tim Hukum Ujang Dukung Uji Forensik

<p>&nbsp;PALANGKA RAYA - Tim Kuasa Hukum Ujang-Jawawi menyatakan penetapan hasil musyawarah…
Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers