SAMPIT— Sebuah minibus warna putih dengan nomor polisi M 584 P, yang melaju dari arah Sampit menuju Palangka Raya terbalik di jalur tengkorak Jalan Tjilik Riwut Km 61, Desa Bukit Raya, Kecamatan Cempaga Hulu, Senin (9/1) siang.
Minibus tersebut mengangkut delapan orang penumpang, dua di antaranya anak-anak, termasuk sopir. Dua orang penumpang harus dilarikan ke rumah sakit, kondisinya kritis akibat mengalami luka di bagian kepala.
“Saya tidak dapat memastikan apakah ada yang meninggal, namun ada yang kritis dua orang dibantu warga mengevakuasi untuk dibawa ke rumah sakit karena luka di bagian kepala,” jelas Buhari, mantan Kades Bukit Raya.
Informasi dari warga yang melihat kejadian, mobil melintas dalam kecepatan tinggi, sesampainya di tingkungan mobil hilang kendali dan terbalik ke jalur kanan, sebelumnya sempat terguling beberapa kali hingga keluar jalan.
“Mobil sempat terguling beberapa kali, lokasi kejadian memang jauh dari permukiman warga, jalan tikungan di pinggirannya kebun milik warga,” ujar Buhari.
Terpisah, Kasatlantas Polres Kotim AKP Boni Ariefianto saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut, anggotanya masih mendatangi TKP guna mengumpulkan data dan mengamankan barang bukti serta TKP.
“Anggota masih di lapangan, dan belum dapat memastikan apakah ada korban jiwa atau tidak. Infonya dua orang luka-luka dan dibawa ke rumah sakit,” ujar Boni.
Sementara, Kapolsek Cempaga Hulu Ipda AA Rahmat mengatakan berdasarkan laporan anggotanya di lapangan, ada delapan orang dewasa dan dua anak-anak yang menumpang mobil tersebut.
"Kami sudah laporkan ke unit Laka Lantas, kasusnya ditangani Satlantas Polres Kotim. Setelah terima laporan kejadian, anggota kami langsung mendatangi dan TKP serta barang bukti,” terangnya.
Rahmat mengimbau para pengendara lebih waspada saat melintas di wilayah Cempaga Hulu, karena kawasan tersebut rawan terjadi kecelakaan lalulintas.
“Pengendara diimbau tidak memacu kendaraan dengan kecepatan tinggi, karena kondisi jalan berbukit dan banyak tikungan tajam,” imbaunya. (dc/fm)