PALANGKA RAYA – Demi menjaga kelestarian lingkungan dan keindahan sepanjang daerah Sungai Kahayan. Anggota DPRD Kota Palangka Raya, Sugianor meminta warga tidak membuang sampah sembarangan di sungai dan semaksimal mungkin tidak buang air besar (BAB). Selain itu Pemerintah Kota (Pemkot) Palangka Raya juga diminta membangun jamban atau toilet di pinggir sungai.
Anggota Komisi B ini menyebutkan untuk bisa menerapkan kegiatan dalam pelestarian DAS Kahayan, pemerintah kota harus melakukan pembenahan dan pemerataan pembangunan infrastruktur di seluruh Kota Palangka Raya. Termasuk dalam pembangunan jamban atau toilet untuk masyarakat pinggiran Sungai Kahayan.
Kata Sugianor, dengan pembangunan jamban dan pembuangan sampah di darat, kebersihan sungai dipastikan terjaga hingga bisa dimanfaatkan bagi kegiatan lain.
"Kita jaga, kita lestarikan dan sama-sama kita nikmati.Satu jangan buang sampah di sungai dan tidak mengotori," ungkap politisi PKB ini, Kamis (26/1).
Sugianor menerangkan pemerintah membutuhkan sistem pengelolaan, manajemen, dana, sarana dan prasarana, serta SDM dan teknologi. Untuk itu masyarakat diajak bersama-sama dalam mengolah sampah dengan konsep Reduce, Reuse, Recycle (3R), dan mengembangkan pengelolaan sampah skala lingkungan.
"Meski sudah ada petugas yang mengurusi masalah sampah, tapi apabila masyarakat tidak mendukung dan menjaga kelestarian lingkungan kebersihan akan tetap sulit untuk diwujudkan," ujarnya.
Jadi, tegas Sugiannnor pihaknya berharap peran warga masyarakat bisa bersama-sama menjaga kebersihan lingkungan sekitar dengan tidak membuang sampah sembarangan.
"Sekali lagi jaga kebersihan,jangan buang sampah dan dirikan jambat di darat," terangnya.
Selain itu, ia berharap masayarakat sama-sama jaga kebersihan sungai Kahayan.Ya salah satunya jangan buang sampah di aliran sungai. Buang pada tempatnya, pemerintah sudah buat depo pembuangan jadi dimanfaatkan sebagaimana mestinya. Termasuk saat BAB.
Menurut dia, akibat membuang sampah sembarangan bisa saja mengakibatkan bencana banjir, apalagi dengan musim penghujan yang saat ini masih terjadi, serta akan menimbulkan penyakit bahkan untuk jangka panjang efeknya bisa lebih parah lagi. (wlh/vin)
