SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PANGKALANBUN

Rabu, 26 April 2017 11:09
HAYO!!! Kepsek Harus Tegas terhadap Guru
MENJELASKAN: Kabid Pembinaan Pegawai saat berbincang dengan salah satu kepala sekolah usai siraman rohani ASN di Pangkalan Banteng.(SLAMET/RADAR PANGKALAN BUN)

PANGKALAN BANTENG - Peringatan bagi para kepala sekolah di Kabupaten Kotawaringin Barat. Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kobar akan memberikan sanksi lebih berat kepada kasek yang sengaja menutupi atau melindungi guru yang melanggar aturan. Sanksi tidak hanya untuk kasek, tapi juga kepala cabang dinas di setiap kecamatan.

”Jelas atasan mereka akan ikut ditindak, karena mereka membiarkan pelanggaran itu terjadi,” kata Kepala Bidang Pembinaan Pegawai, Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kobar, Hariyadi usai kegiatan siraman rohani bagi para ASN di Kecamatan Pangkalan Banteng, Selasa (25/4).

Tidak hanya pelanggaran yang disengaja, saat ini ada kebijakan lagi terkait izin para pegawa yang melaksanakan ibadah umroh ataupun haji. Para pegawai harus mengajukan izin minimal tiga bulan sebelum keberangkatan.

”Biar lebih aman ya tiga bulan sebelumnya harus mengajukan izin. Karena sering terjadi, sudah barangkat tapi izinnya belum keluar atau bahkan sudah pulang melaksanakan umrah dan haji, izinnya baru keluar,” katanya.

Bila itu terus terjadi, maka akan menjadi temuan dan akhirnya akan kena sanksi. Aturan izin itu bukan bermaksud mempersulit atau menghalang-halangi para ASN untuk melaksanakan ibadah, namun untuk memberikan perlindungan kepada ASN tersebut.

”Mereka keluar negeri, kalau sampai di sana terjadi apa-apa dan ternyata izin belum keluar maka kita akan sulit membantu. Hal itu berhubungan juga dengan asuransi ataupun perlindungan mereka sebagai ASN,” kata Hariyadi.

Izin untuk umroh dan haji hanya bisa diberikan oleh bupati, sedangkan kepala dinas tidak memiliki kewenangan. ”Surat izin harus tanda tangan bupati. Sekda saja tidak bisa, karena tujuannya keluar negeri, jadi harus sepengetahuan bupati,” tegasnya. (sla/yit)

 


BACA JUGA

Kamis, 21 Maret 2024 16:07

Petani Sawit Lamandau Bersertifikat RSPO Dapat Insentif

NANGA BULIK - Ratusan petani swadaya kelapa sawit di Desa…

Selasa, 30 Januari 2024 19:07

Dukung Pengembangan Pertanian, Pj Bupati Kobar Resmikan Penggilingan Padi di Desa Palih Baru

PANGKALAN BUN, radarsampit.com - Untuk mendukung produksi pangan di Kabupaten…

Rabu, 24 Januari 2024 11:13

Korban Mobil Ugal-ugalan di Pangkalan Bun Masih Koma

Empat korban pengemudi mobil ugal-ugalan di Pangkalan Bun, Kabupaten Kotawaringin…

Selasa, 23 Januari 2024 01:06

Seruduk Tiga Pemotor, Mobil Remuk Diamuk Massa di Pangkalan Bun

Sebuah mobil dengan nomor pelat KH **** RA di Pangkalan…

Selasa, 23 Januari 2024 00:55

Kamar Pasien Kelas III RSSI Pangkalan Bun Perlu Penambahan

Sejumlah fasilitas dan ruang rawat inap di Rumah Sakit Umum…

Selasa, 23 Januari 2024 00:53

ODGJ Kian Menjamur di Pangkalan Bun

Orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) kian menjamur di Kota Pangkalan…

Senin, 22 Januari 2024 19:40

Pj Bupati Kobar Budi Santosa Ingin Kembalikan Adipura ke Kota Pangkalan Bun

PANGKALAN BUN - Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) di bawah…

Minggu, 21 Januari 2024 11:45

Rody, Juni, atau Aida yang Bakal Jadi Sekda Kobar?

Dari delapan calon Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kotawaringin Barat yang…

Minggu, 21 Januari 2024 11:17

Warga Pangkalan Bun Keluhkan Ceceran Sampah dari Truk Pengangkut

Aktivitas truk pengangkut sampah dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten…

Minggu, 21 Januari 2024 11:13

Dua Joki Judi Online di Pangkalan Bun Diringkus Polisi

Polres Kotawaringin Barat berhasil mengungkap praktek perjudian online dengan meringkus…
Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers