PALANGKA RAYA - Ketua Gerakan Pemuda Ansor Kalteng menginstruksikan pemuda ansor dan Barisan Serbaguna (Banser) Ansor se-Kalteng untuk merapatkan barisan menjaga keutuhan NKRI.
Instruksi itu disampaikan Ketua GP Ansor Kalteng, Elly Saputra saat memberikan arahan pradiklatsar calon anggota Banser Ansor Kalteng, Kamis (25/5) di kantor PWNU Kalteng.
”Radikalisme yang berkembang saat ini sangat mengancam keutuhan NKRI. Kemudian penistaan agama dan ulama juga makin marak memecah-belah anak bangsa. Menyikapi ini, Ansor sebagai gerakan pemuda Nahdatul Ulama meminta agar seluruh kader muda NU yang tergabung dalam Ansor dan Banser untuk merapatkan barisan untuk menjaga keutuhan NKRI," tegasnya, Kamis (25/5).
Sejarah bangsa Indonesia mencatat, perjuangan bangsa ini tidak mudah untuk merebut kemerdekaan. Banyak darah ditumpahkan dan banyak anak bangsa yang berkorban. Baik ulama maupun anak bangsa lainnya untuk kemerdekaan.
”Untuk itu, wajib bagi Ansor untuk menjaga NKRI. Bagi yang mengusik keutuhan NKRI, baik dalam bentuk penghinaan lambang negara, agama dan ulama maka akan berhadapan dengan Ansor,” tukasnya.
Elly mengatakan, pradiklatsar dilakukan agar calon kader Ansor dan Banser NU memahami perjuangan NU dalam menjaga NKRI. ”Ansor akan merekrut minimal 5.000 anggota di Kalteng. Hari ini kita melaksanakan pradiklatsar dan setelah Hari Raya Idulfitri kita akan melaksanakan diklatsar yang akan diikuti oleh pengurus dan kader Ansor dan Banser,” pungkasnya. (arj/oes)