SAMPIT – PT Karya Makmur Abadi (KMA/KLK Group) menjalankan amanat pemerintah terkait program tanggung jawab sosial atau corporate social responsibility (CSR). Hal itu dibuktikan pada bantuan yang diberikan kepada Risti Nurmahila, bayi yang menderita kelainan pada tubuhnya.
Bantuan tersebut disalurkan kepada keluarga korban melalaui DPRD Kotim. Penyerahan bantuan berupa biaya pengobatan itu diserahkan Manajer Grup Taharudin mewakili pimpinan PT KMA Abdul Rahman bin Othman.
Bantuan tersebut secara simbolis diterima Wakil Ketua DPRD Kotim Parimus di DPRD Kotim, Senin (29/5). Dana tersebut akan digunakan untuk meringankan biaya rujukan Risti ke Rumah Sakit Ulin Banjarmasin.
Hendri Anaska, ayah Risti mengungkapkan, kelahiran anaknya pada 5 Mei 2017 di Desa Sungai Paring, Kecamatan Cempaga, dibantu bidan desa. Saat lahir, dirinya dan bidan kaget melihat ada kelainan di tubuh anaknya, yakni benjolan segumpal daging di kepala.
Hendri bersama Bidan langsung mengambil tindakan membawa anak tersebut ke RSUD dr Murjani Sampit untuk mendapat penanganan medis. ”Dari hasil pemeriksaan dokter, penyakit pada anak saya harus dioperasi,” katanya.
Karena peralatan di RSUD dr Murjani Sampit belum memadai untuk melakukan operasi, kata Hendri, dokter menyarankan agar anaknya dirujuk ke Banjarmasin. ”Karena ketiadaan dana tersebut, kami meminta bantuan dana untuk mengobati anak kami,” tandasnya. (adv)
