PALANGKA RAYA – Proyek multiyears pembangunan pile slab atau jalan layang yang menghubungkan Pangkalan Bun dan Kotawaringin Lama (Kolam) terus dipacu. Gubernur Sugianto Sabran optimis pengerjaan jalan selesai Desember 2019. Dengan demikian, awal Januari 2020 dapat diresmikan dengan penyelesaian secara menyeluruh.
Gubernur Kalteng bersama jajaran instansi terkait melakukan kunjungan kerja ke Pangkalan Bun sekaligus melihat kembali pengerjaan jembatan layang tersebut. Terkait proses pengerjaan sekarang ini, gubernur optimis dapat selesai tepat waktu.
“Tinggal sedikit lagi (pengerjaan, Red), yang lain sudah dipasang pagar, dan menyambung antara jalan yang satu ke jalan yang lain. Insya Allah Desember selesai, dan bisa kita resmikan Januari 2020,” katanya.
Dengan selesainya jalan tersebut, maka dapat menyingkat waktu masyarakat dari Sukamara ke Pangkalan Bun. Namun berkat kolaborasi provinsi dan kabupaten, jalan sudah mulus ditambah pile sleb, akan memakan waktu paling cepat satu jam lebih.
“Dengan jalan dan jembatan yang sudah bagus dan mulus, hal ini dapat membantu perjalanan masyarakat antar daerah menjadi lebih cepat sehingga juga perekonomian juga dapat meningkat,” kata Sugianto.
Proyek miliaran rupiah yang diperjuangkan oleh Sugianto Sabran ini sangat diperlukan. Sebab akses jalan penghubung Pangkalan Bun ke Kecamatan Kolam merupakan akses yang strategis karena mampu mendongkrak perekonomian, baik Kabupaten Kobar, Sukamara, maupun Lamandau.
“Infrastruktur ini sangat penting untuk mendongkrak perekonomian. Maka dari itu pembangunan dilakukan secara merata di semua daerah,” pungkasnya. (sho/yit)