KUALA KAPUAS – Sebuah pohon beringin tua berusia ratusan tahun, akhirnya tumbang diterpa badai berupa hujan disertai angin kencang yang melanda wilayah Kabupaten Kapuas, Rabu (29/1). 

Pohon yang tepatnya berlokasi di Jalan Soegiman Kelurahan Selat Hilir itu, juga mengenai dua bangunan dan sedikitnya tiga unit mobil, hingga mengalami kerusakan. 

Menurut keterangan warga di lokasi kejadian,  awalnya terjadi hujan deras dan angin kencang,  tidak lama kemudian sekitar pukul 01.40 WIB dini hari, terdengar suara seperti dahan patah, hingga suara keras pohon yang tumbang.

"Tadi malam kan hujan deras tiba-tiba ada suara sepeti patahan dahan kayu. Pas gak lama kemudian baru terdengar pohon tumbang. Ketika dilihat, pohon beringin yang umurnya ratusan tahun ini tumbang," ungkap Muli,  saat dibincangi Radar Sampit, Rabu (29/1) kemarin.

Sementara itu, Kapolres Kapuas AKBP Esa Estu Utama melalui Kasat Polairud AKP Krisistia Artanio Oktoberna menjelaskan,  dari kejadian pohon tumbang tersebut, tidak ada korban jiwa. Namun beberapa bangunan dan rumah serta beberapa mobil sedang terparkir di tepi jalan terkena dahan pohon tumbang tersebut. 

"Pohon yang tumbang ini menimpa bangunan Polairud, kantor Yantek PLN yang rusak di bagian atap, plafon dan garasi mobil. Serta mobil Xpander Nopol DA 1708 CC, 1 unit mobil  merk Sienta Nopol DA 8976 PK dan 1 unit Xenia  Nopol BG 1093 QU , yang merupakan milik karyawan PT Karya Sejati," terangnya. 

Esa menambahkan, ada juga beberapa rumah yang terkena pohon tumbang tersebut, seperti rumah milik Abdul Rahman Hasim dan rumah Dodo Wedi Rustadi yang mengalami rusak cukup parah. Sehingga akibat kejadian musibah pohon tumbang tersebut mengalami kerugian ratusan juta rupiah .

"Jadi saat ini (red: kemarin) dalam proses pendataan oleh personil kami dari Polairud," tandasnya.

Pasca kejadian itu,  pihak Polairud yang dibantu oleh pihak PLN, dinas  PUPRPKP Kabupaten Kapuas Damkar Dan BPBD Kapuas bersama masyarakat sekitar, bergotong royong untuk membersihkan bagian ranting serta dahan dari pohon yang tumbang , agar bisa dipindahkan dari atas rumah hingga bahu jalan.(der/gus)