SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PALANGKA

Selasa, 22 September 2020 10:04
Wali Kota Turut Serta Tertibkan Masyarakat
DIALOGIS: Walikota Palangka Raya Fairid Naparin bersama Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 setempat, ketika membincangi warga yang kedapatan tidak menggunakan masker saat berada di sekitar Tugu Soekarno Jalan S. Parman, baru-baru ini.(FOTO IST HUMAS PEMKOT)

PALANGKA RAYA-Pemerintah Kota Palangka Raya secara masif dan berkelanjutan terus menggalakkan penegakan Peraturan Walikota Palangka Raya Nomor 26 Tahun 2020 tentang Penerapan Disiplin dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan dalam Rangka Percepatan Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi.

Hal itu dilatarabelakangi dengan kondisi semakin meningkatnya angka kasus terpapar Covid-19 di Kota Palangka Raya, yang kini telah tembus 1.055 kasus, 871 sembuh, 123 dalam perawatan dan 61 kematian. Atas hal itu, penekanan terhadap penerapan protokol terus digalakkan melalui berbagai kegiatan Operasi Yustisi dalam rangka implementasi peraturan Walikota Palangka Raya.

 Masyarakat pun diminta untuk benar-benar optimal melaksanakan anjuran pemerintah tersebut. Terutama dalam penggunaan masker, jaga jarak, cuci tangan dan menghindari kerumunan.Langkah itu sebagai salah satu wujud komitmen untuk memutus mata rantai penyebaran covid-19.

”Saya minta masyarakat disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan dalam rangka percepatan penanganan Covid-19 dan pemulihan ekonomi di Kota Palangka Raya.itu semua untuk sama-sama tak hanya pemerintah tetapi juga masyarakat agar berkomitmen memutus mata rantai penyebaran. Inga tapa yang dilakukan ini untuk kebersamaan,” ujar Walikota Palangka Raya Fairid Naparin,Senin (21/9).

Fairid menekankan,  warga pun diminta secara langsung menegur jika ada warga lain yang tidak menggunakan masker. Menurutnya langkah itu  sebagai efek jera kepada masyarakat agar senantiasa mentaati Peraturan Walikota Nomor 26 Tahun 2020, sehingga mata rantai Covid-19 dapat diputus dan perekonomian bisa kembali maju.

 ”Sama-sama kita saling ingatkan, jadi jika ada tak pakai masker bisa ditegur dan diingatkan. teguran itu bukan berarti menghina, melainkan untuk kesehatan bersama. Istilah katanya sama-sama saling menjaga dan ujungnya adalah mampu memutus mata rantai penyebaran. Ingat masker salah satu vaksin saat ini, sebelum vaksin sebenarnya bisa ditemukan. Gunakan masker dan jangan abaikan protokol,” imbuhnya.

Fairid melanjutkan, tidak bisa dipungkiri memang masih ada ditemukan masyarakat tidak menerapkan protokol. Tak hanya di kawasan pemukiman, pusat perbelanjaan, pasar, tetapi juga di jalan raya maupun lokasi-lokasi lain yang terbuka, padahal penggunaan masker adalah salah satu antisipasi pencegahan penularan. “Gunakan masker dan saya ingatkan itu adalah hal besar dalam antisipasi penularan covid-19,” tegasnya.

Fairid menambahkan, pemerintah kota akan terus bergerak untuk melakukan di tracing, penyuluhan, sosialisasi dan mengingatkan masyarakat untuk mengoptimalkan protokol dan memberikan edukasi kepada masyarakat tentang implementasi peraturan Walikota Palangka Raya.

”Pemerintah tidak akan berhenti untuk mengingatkan masyarakat tentang protokol sampai akhirnya mampu memutus mata rantai penyebaran Covid-19,” tandasnya.(daq/gus)   

 

 


BACA JUGA

Selasa, 08 September 2015 21:50

Ratusan PNS Masih Mangkir, Laporkan Harta Kekayaan

<p>SAMPIT &ndash; Sebanyak 240 Pegawai Negeri Sipil (PNS) atau Aparatur Sipil Negara di lingkup…
Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers