SAMPIT-Menjelang akhir-akhir masa jabatannya sebagai Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) Supian Hadi, menyatakan dirinya fokus menjalankan program pembangunan yang bisa berjalan. Selain itu yang paling utama adalah dari sisi kesehatan masyarakat, yakni mengatasi pandemi Covid-19.
"Fokus menjalankan program yang maish bisa berjalan untuk tetap diawasi, tapi yang utamanya adalah dari sisi penanganan kesehatan Covid-19," ujarnya, baru-baru ini.
Dikatakannya, penanganan masalah Covid-19 begitu menguras anggaran, bahkan tidak ada program yang bisa berjalan di tahun ini lantara pandemi tersebut. Ia mengakui program tahun ini gagal semua, jalan di tempat. Dan Pemkab Kotim hanya bisa memikirkan untuk gaji pegawai, listrik, karena anggaran ditarik untuk penanganan Covid-19.
Selain itu diakui Supian, permasalahan politik yang pernah dia hadapi tidak seberat penanganan Covid-19 yang melanda kabupaten ini. Sebab ujarnya, jika salah sedikit dalam penanganan pandemi tersebut, apalagi jika sampai merenggut jiwa maka yang akan disoroti adalah kepala daerahnya.
"Sekarang ini harus fokus penanganan Covid-19. Kalau penanganan salah, kalau sampai pasien meninggal dunia dibilang pemimpinnya tidak becus. Secara pribadi nama saya yang akan disorot," ungkapnya.
Untuk itu dirinya berharap upaya-upaya yang dilakukan pemerintah dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19 didukung dengan kedisiplinan masyarakat, terhadap penerapan protokol kesehatan, agar jumlah kasus Covid-19 di Kotim tidak semakin meningkat. (yn/gus)