SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PANGKALANBUN

Jumat, 12 Februari 2021 13:40
Punya Siapa Ini...?? Sapi Rusak Lahan Pertanian Warga

Diduga Akibat Sengaja Diliarkan

RUSAK : Tanaman cabai milik warga Desa Sungai Melawen rusak diduga akibat ternak sapi yang diliarkan pemiliknya (ISTIMEWA/RADAR PANGKALAN BUN)

PANGKALAN BUN - Sejumlah petani di Desa Sungai Melawen, Kecamatan Pangkalan Lada, Kabupaten Kotawaringin Barat, Kalteng resah akibat ulah kawanan sapi yang diduga sengaja diliarkan oleh pemiliknya. Sapi-sapi yang diduga milik pengusaha kebun kelapa sawit bernama Tedy itu merusak tanaman hortikultura mereka.

Salah seorang petani Desa Sungai Melawen, Banu mengungkapkan bahwa tanaman cabainya rusak setelah kawanan sapi itu masuk ke kebunnya. “Saya kaget pagi tadi (kemarin) melihat tanaman cabai di kebun rusak, mulsa plastik yang sudah terpasang jebol dan banyak bekas kaki sapi di lahan itu,” ungkapnya, kamis (11/2).

Menurutnya kejadian itu bukan yang pertama kali, ia bahkan pernah melihat sendiri sapi yang diliarkan ini masuk ke kebunnya dan merusak tanaman.
Ia mengaku rugi besar karena umur tanaman cabainya sudah sekitar satu bulan. “Apalagi sekarang harga cabai sedang bagus, niat hati ingin hasil maksimal malah ini rusak,” keluhnya lagi.

Selain merusak kebun cabai milik Banu, hewan ternak itu juga mengancam tanaman pangan lain. Akibatnya warga enggan menanam jagung dan sejenisnya.

Seperti disampaikan Suhar, warga RT 15 Desa Sungai Melawen itu pernah merasakan bagaimana beringasnya sapi-sapi itu masuk ke pekarangan dan menggasak tanamannya.

“Sekarang tidak berani menanam jagung lagi, pasti habis dijarah sapi, kami bingung harus bagaimana. Idealnya karena dekat pemukiman penduduk lebih baik sapi-sapi itu dipagar atau diikat dan dikandangkan saja, jangan dilepas liarkan seperti itu,” harapnya.

Sementara itu Syamsudin salah seorang Tokoh Pemuda Desa Sungai Melawen mengaku sering mendengar keluhan warga tersebut. Ia menyebut hal ini harus segera ditindaklanjuti. Menurutnya jika tidak direspon cepat maka tidak merugikan petani, namun juga akan merusak mata rantai ekonomi masyarakat.

“Apalagi Desa Sungai Melawen bisa dikatakan sebagai sumber produksi sayuran ke sejumlah pasar tradisional di Kobar,” terangnya.

Kepala Desa Sungai Melawen Muhammad Andik membenarkan kejadian itu. Menurutnya sapi-sapi tersebut sudah meresahkan warganya. Menyikapi hal ini Andik mengaku akan segera mengambil langkah agar kejadian tersebut tidak lagi terulang.

Sementara itu informasi dihimpun, pemilik ternak sapi tidak berada ditempat, yang ada hanya orang kepercayaanya yang ditugaskan untuk mengelola peternakan. Hingga berita ini diterbitkan pihak pengelola belum bisa dikonfirmasi. (sam/sla)


BACA JUGA

Kamis, 21 Maret 2024 16:07

Petani Sawit Lamandau Bersertifikat RSPO Dapat Insentif

NANGA BULIK - Ratusan petani swadaya kelapa sawit di Desa…

Selasa, 30 Januari 2024 19:07

Dukung Pengembangan Pertanian, Pj Bupati Kobar Resmikan Penggilingan Padi di Desa Palih Baru

PANGKALAN BUN, radarsampit.com - Untuk mendukung produksi pangan di Kabupaten…

Rabu, 24 Januari 2024 11:13

Korban Mobil Ugal-ugalan di Pangkalan Bun Masih Koma

Empat korban pengemudi mobil ugal-ugalan di Pangkalan Bun, Kabupaten Kotawaringin…

Selasa, 23 Januari 2024 01:06

Seruduk Tiga Pemotor, Mobil Remuk Diamuk Massa di Pangkalan Bun

Sebuah mobil dengan nomor pelat KH **** RA di Pangkalan…

Selasa, 23 Januari 2024 00:55

Kamar Pasien Kelas III RSSI Pangkalan Bun Perlu Penambahan

Sejumlah fasilitas dan ruang rawat inap di Rumah Sakit Umum…

Selasa, 23 Januari 2024 00:53

ODGJ Kian Menjamur di Pangkalan Bun

Orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) kian menjamur di Kota Pangkalan…

Senin, 22 Januari 2024 19:40

Pj Bupati Kobar Budi Santosa Ingin Kembalikan Adipura ke Kota Pangkalan Bun

PANGKALAN BUN - Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) di bawah…

Minggu, 21 Januari 2024 11:45

Rody, Juni, atau Aida yang Bakal Jadi Sekda Kobar?

Dari delapan calon Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kotawaringin Barat yang…

Minggu, 21 Januari 2024 11:17

Warga Pangkalan Bun Keluhkan Ceceran Sampah dari Truk Pengangkut

Aktivitas truk pengangkut sampah dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten…

Minggu, 21 Januari 2024 11:13

Dua Joki Judi Online di Pangkalan Bun Diringkus Polisi

Polres Kotawaringin Barat berhasil mengungkap praktek perjudian online dengan meringkus…
Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers