Nasib nahas menimpa Harsoyo, sopir truk ini tewas mengenaskan setelah ditabrak truk dari belakang di Jalan Lintas Pangkalan Lima-Kumai, Kamis (18/11) pagi. Kasat Lantas Polres Kobar Iptu Bayu Caesarisa mengatakan bahwa kecelakaan berlangsung sekitar pukul 03.30 WIB dan melibatkan dua kendaraan roda enam dari arah Kumai menuju arah bundaran Pangkalan Lima.

“Dalam peristiwa kecelakaan antara dua kendaran roda enam ini mengakibatkan satu korban meninggal dunia atas nama Harsoyo dan satu orang Sarniman mengalami luka patah tulang kaki,” katanya.

Menurutnya berdasarkan sejumlah keterangan warga,  kedua kendaraan roda enam tersebut berasal dari Kumai menuju ke arah Bundaran Pangkalan Lima. Posisinya kendaraan tersebut tidak berbarengan, kendaraan roda enam merk Hino Dutro warna hijau N 9064 UJ yang dikemudian pengemudi Harsoyo melaju lebih dulu.

Pada saat menjumpai warung, Harsoyo turun membeli rokok. Namun Harsoyo ini memarkirkan kendaraanya tepat di badan jalan, mungkin karena saat itu jalan sepi. Setelah membeli rokok tersebut, Harsoyo meninggalkan warung dan diduga kembali ke lokasi truknya. “Dari keterangan saksi penjual rokok, setelah menerima rokok, Harsoyo ini langsung pergi.  Tidak lama terdengar bunyi tabrakan keras,” ujarnya.

Bunyi tersebut dari kendaraan roda enam Mitsubishi PS 120 warna kuning nomor registrasi  S 8713 UK yang dikemudikan Sarniman dan menabrak belakang Truk Hino yang terparkir tersebut.

“Pada saat itu Harsoyo (korban) setelah membeli rokok di duga melihat barang bawaan dengan membuka tali di belakang truk. Saat itu dari arah belakang ditabrak truk yang dikemudikan Sarniman. Sehingga Harsoyo mengalami luka parah dan meninggal dunia di lokasi kejadian,” ujarnya.

Pada saat Anggota Satlantas Polres Kobar tiba di lokasi, posisi truk masih sama. Sedangkan korban berada di bawah truk yang menabraknya.  “Kondisi korban luka parah dan tidak dikenali lagi. Sedangkan sopir truk yang menabrak mengalami luka dan masih menjalani peratawan di rumah sakit karena patah tulang kaki,” bebernya.

Sedangkan untuk barang bukti langsung diamankan di Kantor Satlantas Polres Kobar. Sementara ini Satlantas masih menunggu sopir yang menabrak hingga kesehatannya pulih untuk dimintai keterangan dan mengumpulkan sejumlah bukti untuk proses lebih lanjut. (rin/sla)